Aan Darmawan and Paskalis Dito (2023) Pengembangan Mekanisme Gerakan Robot Bawah Air Berbasis Ballast. Diploma thesis, Politeknik Negeri ujung Pandang.
Pengembangan Mekanisme Gerakan Robot Bawah Air Berbasis Ballast”.pdf - Published Version
Download (43MB)
Abstract
Indonesia adalah negara kepulauan yang wilayahnya sebagian besar terdiri dari perairan laut. Namun, sebagian besar dari wilayah perairan Indonesia masih belum tereksplorasi secara optimal. Perkembangan teknologi bawah air kurang mendapat perhatian terlebih lagi masyarakat Indonesia yang dimana memiliki wilayah perairan yang luas. Kegiatan bawah air masih dilakukan dengan cara konvensional seperti pengamatan bawah air, deteksi objek bawah air, dan sebagainya. Kegiatan tersebut memiliki beberapa risiko sehingga robot yang mampu bergerak di dalam air sangat diharapkan untuk dapat membantu tugas manusia. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan Robot Bawah Air yang telah diteliti sebelumnya. Pengembangan yang dilakukan pada Robot Bawah Air dengan melakukan Implementasi sistem ballast untuk pengoptimalan pergerakan robot bawah air.
Robot bawah air atau ROV (Remotely Operated Vehicle) merupakan robot mobile dengan pengaplikasian untuk kegiatan bawah air yang dikendalikan dari jarak jauh. Sistem pengendali robot dengan mikrokontroler Arduino Mega 2560. Sebuah robot ROV terdiri dari tiga komponen utama yaitu, kendaraan bawah air, perkabelan, dan pusat kontrol elektrik. Sistem mekanik robot bawah air menggunakan ACP (Aluminium Composite Panel) untuk badan robot. Body utama robot terbagi tiga yaitu frame, tempat elektronik yang kedap air, dan ballast. Sistem elektronika robot bawah air dirancang menggunakan motor brushless sebagai aktuator dan bagian ballast ruang pemberat yaitu agar robot dapat seimbang ketika bergerak di alam air. Sistem komunikasi Robot Air dengan menggunakan joystick dan kabel.
Hasil penelitian menunjukkan Robot bawah air telah kedap terhadap air. Pengujian kekedapan air dilakukan dengan merendam box elektronik di kedalaman 20 cm selama 3 menit. Implementasi sistem ballast dapat membantu robot untuk tenggelam dan mengapung dengan kedalaman 50 cm. Waktu yang dibutuhkan robot untuk sampai ke dasar kolam sekitar kurang lebih 10 menit. Pengoptimalan mekanisme penggerak pada robot bawah air bahwa robot telah dapat tenggelam, mengapung, bergerak ke arah kiri dan kanan. Pengontrolan dilakukan dengan menggunakan joystick. Ketinggian air pada kolam 50 cm.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | T Technology > T Technology (General) |
Divisions: | Jurusan Teknik Mesin > D4 Teknik Mekatronika |
Depositing User: | B.J.H Library PNUP |
Date Deposited: | 06 Feb 2024 05:23 |
Last Modified: | 06 Feb 2024 05:23 |
URI: | https://repository.poliupg.ac.id/id/eprint/8269 |