Salah satu fasilitas yang sangat dibutuhkan di lokasi pengungsian saat terjadi bencana besar adalah musala darurat. Umumnya musala darurat dibuat dengan bahan seadanya sehingga tidak layak dan saat pengungsian berakhir material musala tersebut hanya menjadi sampah. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk merancang musala darurat bermaterial baja ringan (baja canai dingin) dengan sistem knock-down agar dapat disimpan saat pengungsian berakhir dan dapat dimanfaatkan kembali jika dibutuhkan.
Secara garis besar penelitian ini dibagi menjadi empat tahapan. Tahap awal pada penelitian ini yaitu mengumpulkan data dan informasi struktur. Selanjutnya, tahap perencanaan dan desain struktur dengan melakukan pemilihan material, melakukan analisis pembebanan dan struktur menggunakan software berdasarkan SNI 7971:2013 hingga didapatkan struktur yang aman. Setelah mendapatkan model struktur yang aman dilakukan pemodelan desain sambungan knock-down sehingga didapatkan desain akhir dan merencanakan metode konstruksi yang efektif dan efisien.
Dari hasil rancangan, diperoleh ukuran musala yang aman dan mudah dikerjakan yakni 4,8 m x 4,8 m dengan menggunakan profil C75.35.0,75. Untuk merakit musala terdapat delapan jenis sambungan dengan sistem knock-down menggunakan alat sambung berupa baut diameter 8mm dan lama pengkonstruksian di lokasi sebesar dua jam. Dengan hasil rancangan tersebut sangat diharapkan dapat memberikan solusi musala yang layak untuk masyarakat penyintas.