Pensimulasian kondisi rumah merupakan salah satu upaya pencegahan tindakan kriminal di lingkungan masyarakat. Pensimulasian secara otomatis mampu meningkatkan efisiensi dan efektifitas penggunanya. Sistem pensimulasian kondisi rumah menggunakan mikrokontroler PIC16F84A sebagai pusat pengontrolan. Keluaran PIC16F84A terdiri dari 7 keluaran untuk mengontrol beban yang berupa indikator lampu dan sebuah keluaran berupa buzzer. Sedangkan masukan PIC16F84A berupa sakelar push button sebagai sensor pencegah pembobolan pintu/sistem dan sensor LDR sebagai pengontrol kondisi siang dan malam. Apabila LDR menerima cahaya, maka di dalam rumah hanya televisi yang dikondisikan menyala, dan sebaliknya apabila LDR tidak menerima cahaya maka program kondisi malam hari berupa lampu dan televisi akan menyala sesuai dengan program kondisi yang dibuat pada mikrokontroler.