Search for collections on PNUP Repository

Analisis Proksimat, Nilai Kalor Dan Komposisi Abu Batubara Pada Pt. Semen Tonasa

Toding, Selviani (2013) Analisis Proksimat, Nilai Kalor Dan Komposisi Abu Batubara Pada Pt. Semen Tonasa. Diploma thesis, Politeknik Negeri Ujung Pandang.

[thumbnail of Tugas Akhir] Text (Tugas Akhir)
ANALISIS PROKSIMAT, NILAI KALOR DAN KOMPOSISI ABU BATUBARA PADA PT. SEMEN TONASA.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (1MB)

Abstract

(Selviani Toding), Analisis proksimat, Nilai kalor dan Komposisi abu batubara pada PT. Semen Tonasa, (Pembimbing I: Drs. Abdul Azis, M. T, Pembimbing II: Ir. Rosalin M.Si).

Batubara merupakan campuran yang sangat kompleks dari zat kimia organik yang mengandung karbon, oksigen, dan hidrogen dalam sebuah rantai karbon serta sedikit nitrogen dan sulfur, yang terbentuk dari sisa-sisa tumbuhan dari periode waktu yang panjang. Dalam pemanfaatannya sebagai bahan bakar pada industri semen, kualitas batubara dapat mempengaruhi kualitas semen. Oleh sebab itu, penting dilakukan analisis terhadap batubara yang akan digunakan sebagai bahan bakar pada tanur putar dengan tujuan menentukan nilai parameter kualitas batubara yang digunakan sebagai bahan bakar serta menentukan komposisi abu batubara yang digunakan sebagai bahan bakar pada tanur putar pabrik PT. Semen Tonasa.
Analisis yang dilakukan terhadap sampel batubara yaitu analisis proksimat (analisis kadar air, kadar abu, kadar zat terbang), nilai kalori dan komposisi abu batubara. Analisis yang dilakukan pada laboratorium PT.Semen Tonasa, menggunakan metode berdasarkan standar ASTM (American Society for Testing and Materials) dan BS (Brithish standart).
Hasil analisis terhadap sampel batubara menunjukkan bahwa kadar air tertinggi 17,22% dan terendah 9,24% standar kualitas 6-21%, kadar abu tertinggi 8,03% standar kualitas maksimal 16%, kadar zat terbang tertinggi 39,64% dan terendah 35,5%. Kadar nilai kalor tertinggi sebesar 6273,5cal/g dan terendah 5478,5cal/g standar kualitas 4300-6500cal/g. Analisis komposisi abu yang telah dilakukan menunjukkan kandungan oksida anorganik yang paling banyak terdapat dalam batubara antara lain SiO2, Fe2O3, Al2O3, SO3, CaO dan MgO, abu batubara ini akan bercampur dengan bahan baku pembuatan semen dalam tanur putar selama proses pembakaran yang akan menghasilkan clinker.

Kata kunci : Batubara, analisis proksimat, analisis komposisi abu

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: T Technology > TP Chemical technology
Divisions: Jurusan Kimia > D3 Teknik Kimia
Depositing User: Nurhayati S.Sos
Date Deposited: 24 Jun 2024 03:09
Last Modified: 24 Jun 2024 03:09
URI: https://repository.poliupg.ac.id/id/eprint/9178

Actions (login required)

View Item
View Item