Winda Angreani Pondan, Distribusi Diameter Partikel pada Finish Mill Unit IV di PT. Semen Tonasa Tbk Pangkep (Ir. Swastanti Brotowati M,Si dan Lasire S.T.,M.Si).
PT. Semen Tonasa tbk merupakan pabrik semen ketiga yang didirikan di Indonesia sesudah PT. Semen Padang dan Semen Gresik yang mempunyai lima unit pabrik yang terletak di dua lokasi yang berada di kabupaten Pangkejene Kepulauan Sulawesi Selatan. Perusahaan yang memproduksi semen dituntut untuk memenuhi kebutuhan masyarakat akan semen yang berkualitas dan ekonomis. Kualitas semen dapat dilihat dari kehalusan semen itu sendiri yang biasa disebut blaine. Nilai blaine ini berkaitan langsung dengan ukuran dari produk partikel semen.
Hasil dari proses finish mill dibawah ke laboratorium Quality Control untuk melalukan analisa sieving berdasarkan distribusi diameter partikel. Hasil dari proses ini disebut sebagai sampel, dimana sampel ini diperoleh dari beberapa titik yaitu : feed mill, feed separator, feed EP, produk separator, recycle dan produk EP. Pengambilan sampel dilakukan setiap 1 jam/hari selama 4 hari. Khusus untuk sampel pada produk separator dilakukan pengukuran blaine untuk membandingkan dengan nilai blaine yang telah ditetapkan oleh perusahaan yaitu 3300-3500 cm2/g.
Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa efisiensi finish mill masih sangat baik yaitu 97,78% dan kualitas produk finish mill juga memenuhi standar dengan kehalusan 3387 cm2/g. Proses penggilingan akhir (finish mill) ini bekerja dengan baik berdasarkan efisiensi yang telah dihitung dan hasil dari pengukuran blaine. Hampir semua material yang masuk kedalam finish mill menjadi produk (semen).