(Rabiah), Pemantauan Kualitas Air dan Uap Sistem Internal Treatment pada PLTU Barru (Pembimbing Drs. Abdul Azis, M.T. dan HR. Fajar, S.T., M.Eng.)

Kualitas air sebagai air umpan boiler dan uap dalam proses pembangkitan listrik sangat penting dipantau untuk menghindari terjadinya kerak dan kororsi yang dapat mengganggu sistem kerja boiler. Kerak dapat menyebabkan pemanasan menjadi tidak efisien dan penggunaan bahan bakar semakin banyak. Korosi menyebabkan peralatan tidak dapat digunakan dalam jangka waktu yang lama. Pemantauan kualitas air dilakukan pada berbagai titik, yaitu Feed Water (FW), Boiler Water (BW), Saturated steam (SS), dan Condensate Water (CW).
Metode yang digunakan untuk pemantauan pH dan konduktivitas (FW, BW, SS, dan CW) adalah potensiometri. Penentuan silika (BW dan SS) dilakukan dengan metode spektrofotometri, sedangkan penentuan fosfat (BW), hydrazine dan kesadahan (FW) dilakukan dengan metode kolorimetri.
Pemantauan kualitas air umpan boiler dan uap dilakukan mulai tanggal 21 Mei-24 Juni 2014. Hasil analisis FW menunjukan nilai pH memenuhi standar yaitu antara 8.8-9.3, kecuali pada tanggal 21-24 Mei, 29 Mei–01 Juni, dan 13–17 Juni 2014 melebihi batas standar. Nilai konduktivitas pada tanggal 27-28 Mei 2014 sesuai standar 10 μS/cm, sedangkan dihari yang lain melebihi batas standar. Nilai hydrazine dan kesadahannya sesuai dengan standar. Hasil analisis BW menunjukkan nilai pH yang sesuai dengan standar yaitu 9.0-10.5, kecuali pada tanggal 21 Mei 2014 pH air sedikit di bawah standar, namun masih bisa ditoleransi. Nilai konduktivitas BW sesuai standar yaitu <150 μS/cm, kecuali tanggal 26 Mei-02 Juni 2014 melebihi standar. Nilai fosfatnya pada tanggal 17 Mei-24 Juni 2014 sesuai dengan standar yaitu antara 2-10 mg/L, kecuali pada tanggal 21 Mei-16 Juni tidak sesuai dengan standar. Nilai silika sesuai dengan standar (≤2000 μg/L). Hasil analisis SS menunjukkan nilai pH sesuai dengan standar yaitu 9.0-10.5. Nilai konduktivitas seusai dengan standar 150 μS/cm dan silika sesuai dengan standar ≤ 20 μg/L. Hasil analisis CW menunjukkan pada tanggal 28 Mei 2014 nilai pH menurun drastis yaitu 8.3, sedangkan tanggal 31 Mei-01 Juni 2014 nilai pH naik secara drastis yaitu 9.6-9.8. Nilai konduktivitas pada tanggal 27-28 Mei, 03 Juni, 11 Juni 2014, standar sesuai standar yaitu 10 μS/cm, sedangkan dilain hari melebihi standar. Sedangkan nilai kesadahannya sesuai dengan standar yaitu 0 μmol/L. Adapun penyimpangan pH, Konduktivitas, dan fosfat dapat diatasi dengan injeksi ammonia 0.8%, blow down di drum boiler serta injeksi fosfat 0.33%.