Penelitian ini dilakukan di Hotel Horison Ultima Makassar, permasalahan yang terjadi dalam penelitian ini yaitu beberapa karyawan hanya diberikan pelatihan pada saat mereka menjadi karyawan baru, padahal karyawan yang sudah lama bekerja juga membutuhkan pelatihan untuk memotivasi mereka meningkatkan keterampilan mereka dalam bekerja. Selain itu, beberapa karyawan juga mengatakan bahwa terdapat instruktur yang kurang jelas dalam membeikan penjelasan sehingga beberapa karyawan kurang memahami materi yang diberikan.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui persepsi karyawan mengenai pelaksanaan pelatihan karyawan Hotel Horison Ultima Makassar, untuk mengetahui motivasi kerja karyawan Hotel Horison Ultima Makassar, serta untuk mengetahui pengaruh pelatihan terhadap motivasi kerja karyawan Hotel Horison Ultima Makassar.
Tipe penelitian yang digunakan adalah tiper penelitian kuantitatif. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 45 orang dengan menggunakan teknik sampel jenuh. Pengumpulan data dengan menggunakan kuesioner dan wawancara. Pengukuran data menggunakan skala likert. Data yang diperoleh kemudian diolah dan dianalisis dengan menggunakan statistic deskriptif, uji validitas dan reabilitas, dan uji statistic inferensial dengan bantuan software SPSS 24.
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan menunjukkan bahwa: (1) Pelaksanaan pelatihan karyawan Hotel Horison Ultima Makassar dikategorikan baik, (2) Motivasi kerja karyawan Hotel Horison Ultima Makassar dikategorikan sangat baik. (3) Pelatihan berpengaruh positif dan signifikan terhadap motivasi kerja karyawan Hotel Horison Ultima Makassar. Adapun besarnya pengaruh pelatihan terhadap motivasi kerja karyawan adalah sebesar 61,3% artinya variabel motivasi kerja karyawan Hotel Horison Ultima Makassar dipengaruhi atau dapat dijelaskan oleh variabel pelatihan.