Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Perbendaharaan Provinsi Sulawesi Selatan sebagai instansi pemerintah, memiliki pegawai yang karakternya berbeda- beda. Keadaan tersebut menimbulkan perbedaan kemampuan para pegawai dalam hal pelaksanaan tugas. Dengan demikian, tingkat efektivitas kerja pegawai akan bervariasi. Untuk mencakup keseluruhan faktor-faktor yang memengaruhi efektivitas kerja tersebut, akan dilakukan pengukuran efektivitas kerja pegawai, yang meliputi kemampuan penyesuaian diri pegawai, prestasi kerja, dan kepuasan kerja pegawai.
Tujuan dari penelitian ini ialah untuk mengetahui kemampuan penyesuaian diri, prestasi kerja, dan kepuasan kerja pegawai pada Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Perbendaharaan Provinsi Sulawesi Selatan. Populasi dalam penelitian ini ialah seluruh staf pelaksana yang berjumlah 31 pegawai dengan metode pegambilan sampel mennggunakan metode sampling jenuh, sehingga sampelnya menjadi 31 pegawai. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kuantitatif, dan teknik pengumpulan data dilakukan dengan pemberian kuesioner kepada responden dengan menggunakan skala likert serta menggunakan teknik observasi. Teknik analisis yang digunakan dalam menganalisis data setelah ditabulasi adalah teknik distribusi rata-rata. Dari hasil rata-rata jawaban responden tersebut, selanjutnya akan diinterpretasikan ke dalam tabel interval rata-rata jawaban responden.
Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa dari pernyataan 31 responden, maka secara umum efektivitas kerja pegawai Kanwil DJPb Provinsi Sulawesi Selatan sudah sangat baik. Hal tersebut meliputi indikator kemampuan penyesuaian diri, prestasi kerja, dan kepuasan kerja pegawai. Dengan demikian ketiga indikator yang mendukung maka efektivitas kerja pegawai di Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Perbendaharaan Provinsi Sulawesi Selatan telah berjalan dengan sangat baik, diikuti dengan pengelolaan maupun pengembangan SDM (sumber daya mausia) yang baik pula sehingga semakin baik efektivitas kerja pegawai pada kantor tersebut.