(Isdiati Hadirah), Judul Tugas Akhir ”Analisis Cadangan Kerugian Piutang Aeronautika Pada Makassar Air Traffic Service Center PT. Angkasa Pura I (Persero) di Makassar, (Nama Pembimbing Rosmawati, S.E., M.SA., Ak dan Mansur, S.Si., M.Si).
Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode deskriptif kuantitatif yaitu menguraikan dan menjelaskan mengenai jumlah bruto piutang Aeronautika pada tahun 2009 dan jumlah piutang yang tertagih dari masing-masing total piutang pada tahun yang sama.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui besarnya kerugian piutang yang dibebankan oleh Makassar Air Trafiic Service Center (MATSC) pada tahun 2009 atas Pelayanan Jasa Penerbangan yang diberikan kepada perusahaan maskapai.
Penelitian ini dilaksanakan di Makassar Air Traffic Service Center PT. Angkasa Pura I (Persero), untuk memperoleh data digunakan dua sumber yakni responden dan dokumen dan menggunakan teknik wawancara dengan staf Dinas Akuntansi & Anggaran Makassar Air Traffic Service Center PT. Angkasa Pura I (Persero). Teknik lain yang digunakan yakni dengan menganalisis dokumen yang diperoleh dari perusahaan.
Kerugian Piutang yang dibebankan oleh perusahaan pada tahun 2009 adalah Rp 2.190.998.980,- untuk Penerbangan Domestik, Rp 37.715.089.864,- untuk Penerbangan Internasional, dan Rp 3.444.730.436,- untuk Penerbangan Lintas (Overflying). Dalam hal pencadangan kerugian piutang yang ditetapkan oleh perusahaan adalah sebesar 50% dalam periode satu tahun.
Persentase cadangan kerugian piutang dalam jangka waktu yang ditetapkan oleh perusahaan tersebut merupakan salah satu kebijakan manajemen perusahaan dalam mengolah dan mengendalikan penerimaan piutang yang dimiliki oleh perusahaan kepada para pelanggan atau konsumen jasa pelayanan penerbangan.