Lumut seringkali kita temukan pada bebatuan, area beton atau paving block yang sering terkena air serta lembab. Keberadaan lumut pada paving block sangat mengganggu karena selain tak sedap di pandang mata, lantai atau bidang lainnya juga menjadi licin. Tumbuhan lumut di atas paving block sangat membahayakan bagi pejalan kaki maupun pengendara motor.

Pada penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan serat kawat tembaga terhadap daya tahan paving block terhadap tumbuhnya lumut pada permukaan paving block. Dan pengaruh penambahan serat kawat tembaga terhadap kuat tekan serta perbandingan biaya produksi dari setiap variasi penambahan serat. Penelitian ini dilakukan dengan membuat sampel sebanyak 20 paving block dengan masing-masing 5 sampel untuk 10%, 20%, 30% dari berat pasir dan tanpa penambahan serat kawat tembaga ( 0% ) pada masing-masing pengujian. Material paving block menggunakan campuran 1 semen : 2 pasir: 4 abu batu. Hasil pengujian daya tahan paving blockdengan penambahan serat 0%, 10%, 20%, dan 30% yang dilakukan selama 4 bulan menunjukan perbedaan daya tahan yang berbeda-beda yaitu Bulan I adalah 100% pada setiap variasi penambahan serat kawat tembaga artinya tidak terjadi penurunan daya tahan paving pada bulan ini , Bulan II berturut-turut adalah 53,1%, 71,84%, 97,85%, dan 100 %, Bulan III berturut-turut adalah 10,68%, 46,08%, 64,89%, dan 88,66%, Bulan IV berturut-turut adalah 1,23%, 25,40%, 41,77%, dan 70,95%.Untuk pengujian kuat tekan dilakukan sesuai dengan standar SNI 03-0691-1996 tentang bata beton (paving block). Pengujian ini dilakukan pada umur 28 hari dengan hasil pengujian pada penambahan serat 0%, 10%, 20%, dan 30% berturut-turut sebesar 5,31 Mpa, 8,66 Mpa, 11,16, dan 16,53 dengan persentase kenaikan kuat tekan dari paving block normal adalah 63%, 110%, dan 211%. Biaya produksi pada penambahan variasi 0%, 10%, 20%, dan 30%, adalah berturu-turut Rp.46.375,00, Rp.213,664,00, Rp.381.976,00, dan Rp.548.270,00.Penambahan persentase serat kawat tembaga pada paving block berbanding lurus dengan kuat tekan dan daya tahannya,semakin banyak penambahan serat kawat tembaga semakin besar kuat tekan dan daya tahan paving block. Begitu pula dengan biaya produksi semakin mahal. Ini disebabkan karena tingginya harga satuan serat kawat tembaga dipasaran.