Ahmad Yunus Kurnia. Pengaruh Rasio-Rasio Profitabilitas Terhadap Perubahan Harga Saham Perusahaan Tambang di Bursa Efek Indonesia (BEI) (dibimbing Oleh Sirajuddin Omsa dan Afdaliah).

Berbagai penelitian mengenai pengaruh rasio profitabilitas terhadap harga saham dengan berbagai sektor industri, khususnya pertambangan yang diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia telah banyak dilakukan oleh peneliti sebelumnya. Namun, dari hasil penelitian mereka menunjukkan adanya perbedaan kesimpulan ataupun hasil di antara para peneliti yang mengakibatkan terjadinya research problem.

Penelitian ini didesain untuk melihat pengaruh rasio profitabilitas terhadap harga saham perusahaan pertambangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Penelitian ini menggunakan lima rasio profitabilitas sebagai variabel yang meliputi: Return On Assets (ROA), Return On Equity (ROE), Net Profit Margin (NPM), Gross Profit Margin (GPM) dan Earning Per Share (EPS).

Teknik pemilihan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah non probability sampling dengan metode purposive sampling. Jumlah populasi dalam penelitian ini adalah 32 perusahaan yang bergerak di bidang industri tambang dan tercatat di Bursa Efek Indonesia. Sedangkan ukuran sampel yang diteliti sebanyak sembilan perusahaan selama empat tahun berturut-turut yang dimulai dari tahun 2007 sampai 2010.

Pengujian dalam hal mencari pengaruh dilakukan menggunakan analisis regresi linier berganda dengan terlebih dahulu melakukan uji asumsi klasik yang meliputi uji normalitas data, uji multikolineritas dan uji autokorelasi. Setelah uji asumsi klasik, dilakukan uji-t dan uji-F untuk mengetahui pengaruh secara parsial dan secara simultan ketiga variabel tersebut terhadap harga saham.

Pengujian dengan menggunakan uji-F menunjukkan tingkat signifikansi F < α (0,002 < 0,05) yang artinya secara simultan variabel independen (ROA, ROE, NPM, GPM dan EPS memiliki pengaruh yang signifikan terhadap harga saham.

Pengujian yang telah dilakukan oleh peneliti dengan menggunakan uji-t menunjukkan bahwa variabel ROA, ROE, NPM dan GPM tidak berpengaruh terhadap harga saham perusahaan tambang yang ditunjukkan dengan nilai signifikansi berturut-turut > α (0,775 > 0,05), (0,366 > 0,05), (0,404 > 0,05), (0,472 > 0,05). Sedangkan variabel EPS berpengaruh secara signifikan terhadap harga saham perusahaan tambang yang ditunjukkan dengan nilai signifikansi (0,000 < 0,05).