Studi kasus di Jalan Pintu II Universitas Hasanuddin sering terjadi kemacetan yang diakibat oleh hambatan samping, tali yang menutupi sebagian jalur, antrian panjang pada jam-jam tertentu yang sering terjadi pada ujung ruas menuju Perintis dan banyaknya U-Turn yang membuat waktu tempuh kendaraan semakin lama. Apabila jumlah kendaraan berputar cukup besar menyebabkan perlambatan kecepatan kendaraan sebelum memutar balik dan berdampak terhadap aktivitas kendaraan di belakangnya. Sehingga dapat mempengaruhi kinerja pelayanan jalan antara lain dapat menyebabkan terjadinya penurunan kecepatan kendaraan lalu menimbulkan masalah kemacetan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat pelayanan, merencanakan solusi yang dilakukan untuk meningkatkan tingkat pelayanan dan merencanakan rencana anggaran biaya dari solusi yang diusulkan. Lokasi penelitian berada di ruas Jalan Pintu II Universitas Hasanuddin kemudian dibagi jadi beberapa segmen yaitu Pos Satpam, CFC, PCC, Emergency dan BRI. Data yang diperlukan yaitu data geometrik, jumlah kendaraan, hambatan samping dan kecepatan kendaraan. Untuk menentukan tingkat pelayanan ruas jalan menggunakan metode MKJI 1997 dan software PTV Vissim untuk Perencanaan model solusi. Adapun untuk mengitung RAB berdasarkan PERMENPUPR 2016. Jalan Pintu II merupakan jalan dengan tipe 4/2 UD. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat pelayanan pada jam 06.00 – 09.00, 11.00 – 14,00 dan 15.00 – 18.00 mencapai level F. Kemudian dengan melakukan penutupan U-Turn PCC dan pemasangan road barrier diujung ruas maka tingkat pelayanan yang didapatkan mampu mencapai level A. Adapun Rencana Anggaran Biaya darisolusi yang diusulkan adalah sebesar Rp.23.854.000.