(Penulis April Yadi/361 09 001), Penilaian Kinerja Pada PDAM Kab. Soppeng dengan Menggunakan Pendekatan Balanced Scorecard, (pembimbing I: Dr. Tawakkal, S.E., M.Si., Ak dan Pembimbing II: Rastina, S.E., M.Si., Ak.)
Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) merupakan Badan Layanan Umum (BLU) yang menyediakan pelayanan sarana air bersih. Perusahaan ini belum pernah melakukan penilaian kinerja secara tradisional maupun dengan Balanced Scorecard. Pengukuran ini dilakukan agar dapat mengetahui kelemahan dan kelebihan yang dimiliki perusahaan. Dan pengukuran kinerja yang tepat adalah menggunakan pendekatan Balanced Scorecard .
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kinerja perusahaan apabila diukur dengan menggunakan pendekatan Balanced Scorecard. Balanced Scorecard merupakan pengukuran kinerja yang menilai kinerja perusahaan dengan melihat empat perspektif, yaitu: 1) perspektif keuangan 2) perspektif pelanggan 3) perspektif proses internal bisnis 4) perspektif pembelajaran dan pertumbuhan . Metode analisis yang digunakan yang digunakan adalah rasio profitabilitas.
Hasil dari penelitian ini menunjukkan hasil yang kurang baik. Perspektif pelanggan, tingkat pertumbuhan meningkat dalam dua tahun terakhir. Pengukuran kinerja perspektif pelanggan dan perspektif pembelajaran dan pertumbuhan menggunakan kuisioner yang dibagikan penulis. Perspektif proses internal bisnis termasuk kurang baik dan presentase air rusak termasuk baik. Perspektif pembelajaran dan pertumbuhan dilihat dari kepuasan karyawan termasuk kategori kurang baik, dan dari produktivitas karyawan termasuk kategori baik karena mengalami peningkatan setiap tahunnya.