Sandal merupakan salah satu kebutuhan yang sangat penting bagi manusia, hampir dalam setiap aktifitas manusia, memerlukan sandal sebagai media alas kaki dan pelindung kaki.
Berdasarkan fungsi sandal yang begitu penting, menarik minat beberapa industri kecil untuk turut andil dalam memproduksi sandal itu sendiri, mulai dari tahap awal pembuatan hingga sentuhan akhir pembuatan.
Namun dalam memproduksi sandal, beberapa industry kecil masih menemukan kendala dalam proses pembentukan spon sandal. Hal ini dikarenakan proses pembentukannya yang masih menggunakan pisau potong manual. Berdasarkan hasil survey yang kami temukan di internet dengan menggunakan pisau potong manual hanya mampu memproduksi spon sandal sekitar 150 pasang/hari(10 jam kerja) dan jika dirata-rata dalam hitungan per jam hanya mampu memproduksi spon sandal 15 pasang per jam. sehingga jumlah produksi spon sandal ini tidak sebanding dengan permintaan konsumen, yang berkisar 400 pasang/harinya. hal ini dikarenakan proses pembuatan yang relatif lebih lama.