Abu terbang (fly ash) merupakan limbah dari hasil pembakaran batu bara pada Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU). Abu terbang (fly ash) umumnya dibuang atau ditumpuk begitu saja di dalam area industri. Penumpukkan abu terbang (fly ash) ini menimbulkan masalah bagi lingkungan, dengan demikian perlunya pemanfaatan pada limbah tersebut. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui peningkatan kuat tekan beton menggunakan semen OPC dan PCC, dan untuk mengetahui nilai variasi campuran bahan tambahan fly ash terhadap kuat tekan beton menggunakan semen OPC dan PCC.
Penelitian ini menggunakan metode penelitian secara eksperimen. Penelitian dan pengujian material dilakukan di Laboratorium PT.Semen Tonasa. Benda uji yang dijadikan acuan dalam penelitian ini adalah beton normal dengan kandungan fly ash 0% yang dirawat dan direndam selama 28 hari, dengan variasi fly ash 15%, 25%, dan 35%, dari berat semen dalam campuran beton. Pada perencanaan, mutu beton yang digunakan adalah 35 Mpa, benda uji berbentuk silinder beton dengan diameter 15 cm dan tinggi 30 cm.
Hasil dari penelitian ini yaitu, kuat tekan rata - rata menggunakan semen OPC diperoleh 36.80 Mpa lebih kecil dari 48.94 Mpa sehingga beton tersebut belum memenuhi syarat karena tidak memenuhi kuat tekan yang rata - rata yang direncanakan yaitu 48.94 Mpa . Pada komposisi yang sama menggunakan semen PCC diperoleh 31.86 Mpa juga lebih kecil dari 48.94 Mpa sehingga tidak memenuhi kuat tekan yang direncanakan. Kemudian hasil pengujian beton normal, beton bahan tambah fly ash dengan kadar 15%, 25% dan 35% untuk kuat tekan rata-rata menggunakan semen OPC masing- masing diperoleh 36.80 Mpa, 36. 87 Mpa, 40.76 Mpa dan 37.76 Mpa mengalami peningkatan kuat tekan dari beton normal dan mengalami penurunan kuat tekan pada fly ash 35% sebesar 7.9% dari fly ash 25% Sedangkan kuat tekan rata -rata menggunakan semen PCC masing-masing diperoleh 31.86 Mpa, 32.84 Mpa , 26.72 Mpa dan 28.66 Mpa mengalami peningkatan dari beton normal dengan fly ash 15% kemudian mengalami penurunan signifikan pada fly ash 25% sebesar 15.13% dan fly ash 35 %. sebesar 0.01%. Penggunaan fly ash sebagai bahan tambah menggunakan semen OPC dapat meningkatkan kuat tekan rata - rata beton hingga fly ash 25% Sedangkan menggunakan semen PCC dapat meningkatkan kuat tekan rata - rata beton hingga 15%.