Proses pengeringan merupakan kegiatan penting yang dilakukan pada produk
pertanian untuk meningkatkan kualitas dengan cara menghilangkan kadar air
sampai batas dimana mikroba tidak dapat tumbuh pada hasil panen. Selain itu juga
meningkatkan kinerja dan efisensi alat yang di kembangkan untuk melebihi
efisiensi alat sebelumnya agar dapat menghasilkan kualitas produk yang lebih
khususnya pada proses pengeringan bawang merah.
Adapun metode kegiatan yang dilakukan ada dua macam proses pengambilan
data yaitu pengambilan data berbeban dalam 4 hari dan tanpa beban dalam 1 hari.
Proses pengeringan dilakukan mulai pada pukul jam 08.00 sampai 17.00 WITA
dengan melakukan pengukuran tiap parameter yang telah ditentukan, dengan
prosos pengambilan data setiap 30 menit sekali.
Setelah dilakukan uji coba dengan kondisi ruang pengering diberikan beban
didapat rata-rata suhu kolektor 43,86°C dan suhu ruang pengering 59,06°C
dengan rata-rata intensitas cahaya matahari sebesar 672,37 Watt/m2 dan pada
kondisi ruang pengering tanpa beban rata-rata suhu kolektor 77,91°C dan suhu
ruang pengering 62,06°C dengan rata-rata intensitas cahaya matahari sebesar
769,20 Watt/m2. Adapun rata-rata efisiensi pengeringan yang didapat yaitu
4,48%. Nilai efisiensi tersebut lebih besar dari pada nilai efisiensi alat
sebelumnya.