(Henry Restu MS dan Antonius Nanlohy), Karakteristik Campuran AC-WC Dengan Bahan Tambah Plastik, Makassar (Andi Batari Angka,ST,MT. Ismail Mustari ST, MT.)
Indonesia yang beriklim tropis menjadi faktor penyebab kerusakan dini pada jalan seperti hancurnya lapisan permukaan jalan aspal, perubahan cuaca, suhu maupun beban yang melewati jalan tersebut, sehingga aspal menjadi meleleh dan mengakibatkan aspal yang melekat pada agregat terpisah. Pemisahan agregat dan (bleeding) merupakan penyebab jalan cepat rusak atau mudah terbongkar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik campuran AC-WC dengan bahan tambah plastik.
Pada penelitian ini digunakan 5 variasi kadar plastik yaitu 3%, 3,5%, 4%, 4,5%, 5% untuk mengetahui karakteristik AC-WC. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah Metode Marshall Test yang bertujuan mengetahui karakteristik, kinerja campuran, dan kadar optimum penggunaan aspal pada campuran AC-WC. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai karakteristik AC – WC yang meliputi Persentase kadar plastik yang diperoleh dari hasil pengujian 3% - 3,5% dari jumlah kadar aspal optimum, Jika kadar plastik dalam aspal ditambahkan maka nilai Marshall Quotient akan meningkat sebaliknya jika kadar plastiknya diturunkan nilai Marshall quotient menurun, Jika kadar plastik dalam aspal ditambahkan maka nilai Kepadatan meningkat sebaliknya jika kadar plastik diturunkan nilai kepadatan turun, Jika kadar plastik dinaikkan maka nilai VFB akan naik sebaliknya jika kadar plastik diturunkan nilai VFB turun
Kata Kunci : AC-WC; Karakteristik; Plastik;Marshall Test