Justan “Analisis Kontribusi Pendapatan Asli Daerah dalam Memenuhi Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Pemerintah Kabupaten Sinjai”, dibawah arahan Pembimbing I, Tawakkal dan Pembimbing II, Dedy Abidin.
Penelitian ini dilakukan untuk menganalisis kontribusi Pendapatan Asli Daerah terhadap Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah selama 2010-2014 dalam rangka mendukung pelaksanaan otonomi daerah. Jenis penelitian adalah deskriptif kuantitatif, yaitu menghitung kontribusi setiap sektor pendapatan secara terperinci dan menggunakan beberapa rasio keuangan daerah. Tipe penelitian adalah deskriptif dimana akan diuraikan dan dianalisis permasalahan penelitian. Peneliti berusaha memaparkan peristiwa dan kejadian yang menjadi pusat perhatiannya, kemudian peristiwa tersebut dideskripsikan menggunakan indeks kemampuan keuangan sebagai alat analisis. Penelitian ini juga mengukur kontribusi pendapatan SKPD terhadap PAD Kabupaten Sinjai.
Hasil penelitian menunjukkan jenis pendapatan asli daerah dengan kontribusi terbesar berasal dari lain-lain pendapatan asli daerah yang sah dengan rata-rata total kontribusi sebesar 40,82%, kemudian retribusi daerah dan pajak daerah dengan rata-rata total kontribusi masing-masing jenis tersebut yakni 30,58 dan 17,90%. Jenis pendapatan asli daerah dengan kontribusi terkecil ialah hasil pengelolaan kekayaan daerah yang dipisahkan dengan rata-rata total kontribusi sebesar 10,71%. Hasil analisis rasio menunjukkan rata-rata derajat desentralisasi sebesar 3,92%, rasio kemandirian keuangan 4,09%, growth ratio 28,63%, dan share ratio 0,85%. Melihat hasil analisis tersebut menandakan bahwa kontribusi PAD terhadap APBD masih sangat kurang. SKPD dengan kontribusi pendapatan terbesar berasal dari Dinas Pendapatan Daerah dengan rata-rata kontribusi terhadap PAD sebesar 25,77%, Kantor RSUD 21,11% dan kontribusi terendah berasal dari Kantor Koperasi dan UMKM sebesar 0,31%.