Kontinuitas penyaluran tenaga listrik utamnya di bidang transmisi tidak dapat terlepas dari adanya gangguan peralatan. Salah satu peralatan gardu induk pada saluran transmisi yang biasanya mengalami gangguan adalah Transformator, hingga pada akhirnya memerlukan tindakan pemeliharaan dan penanggulangan Transformator termasuk peralatan sangat vital, sehingga apabila terjadi kerusakan maka dapat berimbas pada keandalan sistem ataupun peralatan lain yang terdapat pada gardu induk. Oleh karena itu, Transformator diharapkan dapat bekerja sesuai dengan fungsinya agar dapat meningkatkan keandalan penyaluran tenaga listrik.

Penelitian ini bertujuan untuk memastikan bagaimana kondisi minyak isolasi transformator setelah dilakukan penangan masalah berdasarakan prosedur serta hasil dari penanganan masalah Transformator di salah satu Gardu Induk di bawah naungan ULTG Panakkukang, yakni Gardu Induk Borongloe. Dalam penelitian ini, proses pengambilan data dilakukan melalui pengujian-pengujian di Laboratorium UPT Makassar dan GI Borongloe. Adapun proses penyusunan laporan dilakukan dengan membandingkan hasil pengujian terhadap standar- standar yang ada.

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, dapat disimpulkan bahwa hasil pengujian media isnulasi ( Minyak Isolasi Transformator ) GI Borongloe, telah sesuai dengan standar dan layak untuk dioperasikan. Sehingga tindak lanjut dari hasil pemeliharaan ini tidak memerlukan pengadaan penggantian alat, me lainkan hanya dilakukan proses flushing dan purifikasi pada minyak transformator yang ada.