Baik buruknya suatu sistem distribusi salah satunya dipengaruhi oleh regulasi tegangan atau kualitas tegangan yang tersalurkan ke pelanggan secara kontinyu dan stabil.oleh karena itu penting untuk mengetahui kualitas tegangan yang disalurkan dengan mengetahui besar jatuh tegangan. Penelitian ini bertujuan untuk memgetahui besar jatuh tegangan dan penyebab terjadinya serta solusinya.Penelitian ini dilakukan di PT PLN (Persero) ULP Panakkukang yang difokuskan pada satu gardu yaitu GT.PBG004. Data yang digunakan dalam menghitung nilai jatuh tegangan adalah tegangan pada pangkal JTR dan tegangan pada ujung jaringan. Standar jatuh tegangan adalah 10%.Berdasarkan hasil penelitian jatuh tegangan di PT PLN (Persero) ULP Panakkukang didapatkan nilai jatuh tegangan sebelum perbaikan adalah 30 – 50%, setelah perbaikan nilai jatuh tegangan sebesar 4 - 5% . Jatuh tegangan disebabkan oleh SR seri banyak serta beban transformator yang besar ketidakseimbangannya yaitu 66% pada jurusan 1 dan 25% pada jurusan 2 dan melewati standar sebesar 20%.