Borahima, Awaluddin and Hasbi, Andi Erwin Chandra (2012) Analisis Kinerja Lalulintas Pada Simpang Tak Bersinyal Pada Jalan Dr.Leimena – Jalan Antang Raya – Jalan Raya Baruga Jalan Inspeksi Pam. Diploma thesis, Politeknik Negeri Ujung Pandang.
AWALUDDIN BORAHIMA Analisis Kinerja Lalulintas Pada Simpang Tak Bersinyal Pada Jalan Dr.Leimena – Jalan Antang....pdf - Published Version
Restricted to Registered users only
Download (2MB)
Abstract
(Awaluddin Borahima dan Andi Erwin Chandra Hasbi), Analisis Kinerja Lalulintas Simpang Tak Bersinyal Pada Jalan Dr.Leimena - Jalan Antang Raya – Jalan Raya Baruga – Jalan Inspeksi Pam, Makassar (Hasmar Halim,ST.MT. dan Andi Batari Angka,ST,MT.)
Volume lalulintas Kota Makassar mengalami peningkatan setiap tahunnya yang diakibatkan bertambahnya jumlah kepemilikan kendaraan.
Kemacetan pada perempatan Dr. Leimena merupakan salah satu dampak dari pertumbuhan lalulintas yang cukup tinggi dan belum berfungsinya sistem lalulintas secara baik. Dengan memperhatikan kondisi geometri jalan, volume arus lalulintas, hambatan samping dan lingkungan simpang yang merupakan daerah komersil, maka dicoba untuk mengatasi dengan manajemen simpang baik dengan menggunakan manajemen simpang tak bersinyal .
Cara penelitian yang dilakukan adalah dengan melakukan survey di lapangan untuk mendapatkan data primer maupun data sekunder yang kemudian akan diolah dengan menggunakan manajemen simpang. Perencanaan menggunakan acuan Manual Kapasitas Jalan Indonesia (MKJI) 1997 dan program Excel 2010 untuk mengolah data lalulintas. Data lalulintas diperoleh dari pencacahan jumlah kendaraan di lapangan yang dilakukan selama 3 hari (10, 12, 14 September 2012) pada jam-jam sibuk dan disajikan dalam bentuk tabel data kendaraan dan kemudian perilaku lalulintas simpang dapat dianalisis. Untuk simpang tak bersinyal dipakai USIG-1 dan USIG-2.
Dari hasil analisis dapat disimpulkan bahwa simpang Dr. Leimena memiliki nilai Derajat Kejenuhan (ds) = 0,88. Nilai ini lebih dari nilai derajat kejenuhan yang disarankan oleh MKJI 1997 untuk simpang tak bersinyal yaitu ds = 0,85. Adapun rekayasa geometri yang telah dilakukan sebagai alternatif yang disarankan olen MKJI 1997 dan menghasilkan nilai ds = 0,77, yaitu pelebaran jalan. Sehingga alternatif ini yang baik dalam memecahkan masalah kapasitas simpang pada perempatan Dr. Leimena.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General) |
Divisions: | Jurusan Teknik Sipil > D3 Teknik Konstruksi Sipil |
Depositing User: | Rahmawati S.Sos |
Date Deposited: | 25 Sep 2023 00:15 |
Last Modified: | 25 Sep 2023 00:15 |
URI: | https://repository.poliupg.ac.id/id/eprint/5747 |