Beton merupakan salah satu bahan konstruksi yang sudah umum digunakan di dunia konstruksi. Secara umum beton merupakan suatu bahan hasil kombinasi antara semen, agregat kasar, agregat halus serta air yang dicampur sedemikian rupa hingga menjadi suatu material yang padat seperti batuan. Penggunaan silica fume dalam campuran beton digunakan untuk menghasilkan beton dengan kekuatan yang tinggi. Silica fume mempunyai peranan penting terhadap pengaruh sifat kimia dan mekanik beton. Dilihat dari sifat kimianya, silica fume mengisi rongga-rongga diantara bahan semen, dan mengakibatkan diameter pori mengecil serta total volume pori juga berkurang.
Penelitian ini diawali dengan pengujian karakteristik terhadap agregat kasar dan agregat halus setelah itu melakukan perencanaan campuran beton. Kemudian dilanjutkan pembuatan benda uji untuk tanpa silica fume dan penambahan silica fume pada vasiari 5%, 8%.perendaman dilakukan di air tawar dan air laut selama 28 hari
Setelah itu melakukan pengujian kuat tekan beton, dari pengujian tersebut didapatkan bahwa penggunaan bahan tambah silica fume berpengaruh terhadap kuat tekan beton dimana penambahan silica fume 5% mengalami pengikatan kuat tekan sedangkan 8% mengalami penurunan kuat tekan.