pilihan akan digunakan sebagai lapisan perbaikan tanah dasar, juga digunakan diatas tanah rawa atau dataran yang selalu tergenang oleh air, yang menurut pendapat direksi pekerjaan tidak dapat dialirkan atau dengan cara yang diatur dalam spesifikasi.

Suatu timbuan mengalami kelongsoran apabila di urung secara cepat hal ini menyebabkan karena berat sendiri timbunan yang cukup besar. Oleh sebab itu tujuan penelitian ini untuk mengetahui karakteristik sirtu jenne berang.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa agregat tersebut jenis material granuler termaksuk agregat kasar yang mengandung pasir (klasifikasi kelompok A-3), Nilai CBR rendaman selama 4 hari = 13,675%, Non plastis, Non organik, ukuran butiran 5 cm.

Dari hasil evaluasi menunjukkan bahwa standar nilai CBR minal 10% dalam persyaratan spesifikasi timbunan pilihan. Standar tersebut dapat dicapai sehingga agregat sirtu dapat langsung.