Muh Arif Rahmansyah and Rina (2021) Rancang Bangun Sistem Hybrid Grid Connected Skala Laboratorium Berbasis Piezoelectric dan Tenaga Surya. Diploma thesis, Politeknik Negeri Ujung Pandang.
Rancang Bangun Sistem Hybrid Grid Connected Skala Laboratorium Berbasis Piezoelectric dan Tenaga Surya.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only
Download (12MB)
Abstract
Kebutuhan energi listrik yang selalu meningkat menggambarkan semakin majunya masyarakat. Untuk memenuhi kebutuhan energi listrik ini dibutuhkan pembangkit listrik. Dilain pihak, pembangkitan energi listrik dari sumber daya fosil yang selama ini menjadi andalan sudah harus diminimalisir. Indonesia merupakan negara tropis, sehingga memiliki dua musim yaitu musim hujan dan musim kemarau dengan potensi energi surya yang baik dengan insolasi harian rata – rata 4,8 kWh/m2 / hari. Energi panas matahari dapat dimanfaatkan dengan bantuan salah satu peralatan yaitu solar cell yang merubah radiasi matahari menjadi energi listrik. Namun, pada musim hujan pemanfaatan panas matahari kurang maksimal sehingga untuk menunjang hal tersebut dibuatlah sistem hybrid pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) dengan pembangkit listrik tenaga piezoelectric (PLTP) yang merupakan sebuah alat tranduser aktif dengan prinsip kerja pembangkitan listrik dari bahan kristal akibat dari gaya pijakan atau tekanan. Perancangan alat ini mempunyai tujuan untuk mengefisienkan pemakaian daya listrik PLN dengan menggabungkan PLTS dan PLTP yang disebut sistem hybrid grid connected.
Perancangan alat ini dilakukan untuk untuk mengefisienkan pemakaian sumber PLN selain itu juga bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan tentang sumber energi alternatif PLTS dan PLTP dari perancangan konstruksi, prosedur pengerjaan, komponen alat dan bahan, perhitungan spesifikasi alat serta perangkaian komponen alat tersebut.
Berdasarkan hasil perancangan yang telah dilakukan dan pengujian alat ini dapat disimpulkan bahwa penggunaan alat sistem hybrid grid connected skala laboratorium berbasis piezoelectric dan tenaga surya ini sangat dianjurkan dalam penggunaan skala rumahan dikarenakan dapat mengefisienkan penggunaan daya PLN namun terdapat kendala dikarenakan spesifikasi piezoelectric yang tidak ada sehingga perancangan untuk charger aki kurang maksimal dimana perhitungan secara teoritis 54 buah komponen piezoelectric berdasarkan pengamatan osiloskop tegangan dc-nya 38,6 V. Tegangan yang seharusnya mencapai untuk charger aki tapi tidak sesuai realitanya.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | T Technology > T Technology (General) |
Divisions: | Jurusan Teknik Mesin > D4 Teknik Pembangkit Energi |
Depositing User: | B.J.H Library PNUP |
Date Deposited: | 14 Sep 2023 01:03 |
Last Modified: | 14 Sep 2023 01:03 |
URI: | https://repository.poliupg.ac.id/id/eprint/5429 |