Pada penelitian ini, digunakan asam stearat sebagai bahan baku dalam pembuatan biodiesel. Dan digunakan bantuan katalis padat sulfat titanium dioksida. Katalis sulfat titanium dioksida merupakan katalis heterogen yang bersifat ramah pada lingkungan tidak bersifat korosif serta dapat digunakan kembali.
Penelitian ini bertujuan mensintesis katalis heterogen sulfat titanium dioksida dengan metode impregnasi, dan untuk membuat etil ester (biodiesel) serta mengindentifikasi produk katalis dan etil ester yang dihasilkan melalui instrument FT-IR dan GC-MS.
Dari hasil penelitian ini, katalis heterogen sulfat titanium dioksida dapat disintesis dengan metode impregnasi. Hasil analisis FTIR katalis menujukkan gugus-gugus fungsi seperti Sulfoxida, Sulfonat, Sulfat, S – O bends, S – O stretch dan TiO. Dan untuk hasil analisis FTIR etil ester terdapat gugus fungsi C-H, C-O, C=O dan CH_3. Dari data hasil GCMS menunjukkan etil ester sebanyak 58,07% dan asam lemak tersisa sebesar 49,3%. Etil ester yang dihasilkan memiliki angka lemak bebas sebesar 0,29 mg/g; densitas sebesar 850,610; viskositas sebesar 2,4 cSt. Hasil etil ester yang dihasilkan dapat dikatakan sebagai energi terbarukan biodiesel karena dari data yang didapatkan sudah memenuhi syarat mutu biodiesel.