Untuk memenuhi kebutuhan air bersih masyarakat memanfaatkan air yang ada di sekitar tempat tinggal, namun tidak semua air layak untuk dikonsumsi karena mengandung beberapa logam dan senyawa yang berbahaya. Oleh karena itu pada penelitian ini bertujuan untuk mengolah limbah simulasi melalui metode filtrasi menggunakan media filter keramik dari cangkang kerang darah, arang sekam padi dan zeolit dengan menentukan komposisi terbaik dari keempat variasi komposisi media filter keramik yang dibuat untuk meningkatkan kualitas fisik dan kimia pada pengolahan limbah simulasi.
Pada penelitian ini cangkang kerang darah dan zeolit dibuat dengan ukuran partikel 18 mesh sedangkan pada arang sekam padi dibuat dengan ukuran 250 mesh lalu diaktivasi menggunakan HCl 5%. Pada pembuatan media filter keramik masing-masing variasi komposisi dibuat sebanyak 15 gram menggunakan bahan perekat yaitu Polivinil Alkohol (PVA) sebanyak 3 gram dan dicetak menggunakan pipa berdiameter 1,4 inch. Limbah simulasi dianalisis menggunakan alat pH meter, Turbidimeter, TDS meter dan Spektrofotometer UV-Vis.
Sebelum filtrasi limbah simulasi dianalisis terlebih dahulu diperoleh: pH 5,9, TDS 296 ppm, kekeruhan 224 NTU, kesadahan 360 ppm dan kadar besi 5,02 ppm. Setelah limbah simulasi difiltrasi, lalu dianalisis diperoleh penurunan kekeruhan sebesar 0,739 NTU dengan efektivitas 99,67%, penurunan TDS sebesar 67,3 ppm dengan efektivitas 77,26%, penurunan kesadahan total (Ca) diperoleh 328 ppm dengan efektivitas 8,88% pada variasi komposisi A dan penurunan kadar besi terbesar pada variasi komposisi B yakni 0,46 ppm dengan efektivitas 90,83% Sedangkan untuk nilai pH pada semua variasi komposisi media filter keramik yang dibuat mampu meningkatkan kualitas pH limbah simulasi dari 5,9 menjadi 8,2.