Search for collections on PNUP Repository

Syam, Nurjannah and M. Alkautsar, M. Alkautsar (2010) Tingkat Keselamatan Kerja Pada Pembangunan Jalan Dan Jembatan Lintas Barat Sulawesi (Studi Kasus Proyek Jalan Paket 03 Maros - Pangkajene K Dan Proyek Jembatan Paket 18 Jembatan Sungai Pute Cs). Diploma thesis, Politeknik Negeri Ujung Pandang.

Pondaag, Ricky and Anggraeni, Dian (2008) Syam, Nurjannah and M. Alkautsar, M. Alkautsar (2010) Tingkat Keselamatan Kerja Pada Pembangunan Jalan Dan Jembatan Lintas Barat Sulawesi (Studi Kasus Proyek Jalan Paket 03 Maros - Pangkajene K Dan Proyek Jembatan Paket 18 Jembatan Sungai Pute Cs). Diploma thesis, Politeknik Negeri Ujung Pandang. Diploma thesis, Politeknik Negeri Ujung Pandang.

[thumbnail of RICKY PONDAAG_05 31 061_TINJAUAN PARAMETER HIDROOSSEANGRAFI PADA DERMAGA PP PUNDATA BAJI KAB.PANGKEP (SURVEI PASUT).pdf] Text
RICKY PONDAAG_05 31 061_TINJAUAN PARAMETER HIDROOSSEANGRAFI PADA DERMAGA PP PUNDATA BAJI KAB.PANGKEP (SURVEI PASUT).pdf

Download (21MB)

Abstract

Ricky pondaag, Dian anggraeni, Tinjauan Parameter Hidrooseanografi pada Dermaga PP Pundata Baji Kab. Pangkep (Survei Pasang Surut). Andi Muhammad Subhan S., S.T. M.T. dan Muhammad Taufik Iqbal, S.T.
Parameter Hidrooseanografi yang diteliti adalah pasang surut dan gelombang laut. Pasang surut adalah fluktuasi muka air laut yang merupakan parameter yang sangat penting di dalam perencanaan bangunan pantai.
Metode Admiralty biasanya digunakan untuk menganalisa data hasil pengamatan pasang surut selama 15 hari dengan interval 1 jam. Hasil pengolahan data dengan Metode Admiralty adalah besarnya amplitudo (A) dan beda fase (g) untuk 9 komponen pasang surut M2, S2, N2, K1, O1, M4, MS4, K2, dan P1 serta S0 / muka air laut rata-rata (Mean Sea Level). Sehingga dihasilkan elevasi-elevasi penting, type pasang surut pada daerah ini ialah pasang surut campuran condong keharian ganda yang berdasarkan nilai Farmzahl sebesar 0,550.
Hasil – hasil yang diperoleh dalam penelitian ini adalah didapatnya MHWL = +1,3424 m, MSL = +0,83259 m, MLWL = +0,33278 m, hasil inilah yang digunakan dalam perencanaan bangunan pantai dan pelabuhan. Sedangkan angin yang paling mempengaruhi daerah tersebut adalah angin pada arah barat dengan persentase sebesar 49,73%, dengan tinggi gelombang 1,478 m dengan perioda 4,271 detik, tinggi gelombang pecah (HB) sebesar 1,0127 m, kedalaman gelombang pecah (d) sebesar 1,3 m, dan panjang gelombang pecah sebesar 260 m. Adapun hasil akhir dari penelitian ini adalah memperoleh DWL (Design Water Level) bangunan darat disekitar daerah survei sebesar +2,6 m.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General)
Divisions: Jurusan Teknik Sipil > D3 Teknik Konstruksi Sipil
Depositing User: Rahmawati S.Sos
Date Deposited: 29 Aug 2023 04:08
Last Modified: 29 Aug 2023 04:08
URI: https://repository.poliupg.ac.id/id/eprint/5027

Actions (login required)

View Item
View Item