Pasar modal merupakan tempat menginvestasikan dana dengan tujuan mendapatkan laba dari investasi dimasa yang akan datang berupa yield dan capital gain.Salah satu bentuk investasi adalah investasi saham sebagai instrumen yang sangat relevan dengan pola high risk-high return. Masalah yang dihadapi investor yaitu seringkali tidak mengetahui kondisi yang tepat dalam membuat keputusan apakah melakukan pembelian, menahan atau menjual saham. Penelitian ini bertujuan untuk memprediksi harga saham PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk untuk mengetahui kondisi saham tersebut, berada dalam kondisi undervalue atau overvalue sebagai pertimbangan dalam mengambil keputusan investasi saham pada PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk.
Penelitian ini dilakukan pada PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk dengan menggunakan data kuartal selama periode 2010-2017. Variabel yang digunakan yaitu Harga Saham, Tingkat Suku Bunga (BI rate), Nilai Tukar Rupiah, Produk Domestik Bruto, Regulasi Industri, Return On Equity dan Earning Per Share dengan Teknik analisis data dilakukan dengan menggunakan metode regresi linear berganda.
Hasil Penelitian menunjukkan bahwa harga saham PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk pada kuartal pertama dan kedua tahun 2018 berada dalam kondisi undervalued karena harga saham prediksi (nilai intrinsik) lebih besar dibanding harga pasar saham sehingga keputusan yang dapat diambil adalah membeli saham tersebut.