Pola pikir manusia yang semakin berkembang menyebabkan kehidupan manusia mengalami peningkatan di berbagai bidang pengetahuan dan teknologi. Salah satu teknologi yang sekarang sedang berkembang ialah Virtual Reality (VR). Sampai saat ini teknologi VR paling populer digunakan dalam dunia hiburan, namun teknologi VR juga dapat dimanfaatkan dalam bidang-bidang non- hiburan yang membutuhkan pelatihan dan ketelitian, contohnya pada bidang kesehatan. Dalam penggunaan lain, VR dapat langsung memberikan terapi untuk membantu pasien contohnya mengatasi fobia dan gangguan stres melalui paparan berulang. Penilitian ini bertujuan untuk menghasilkan aplikasi berbasis android dalam bentuk tiga dimensi (3D) memanfaatkan teknologi VR yang nantinya dapat digunakan saat terapi fobia khususnya dalam akrofobia.
Penelitian ini menggunakan metode pengembangan multimedia meliputi tahap perancangan aplikasi, tahap pengumpulan data atau materi, tahap pembuatan aplikasi, tahap pengujian dan tahap implementasi, dan terakhir tahap distribusi. Aplikasi ini dibuat menggunakan Unity 3D, serta GoogleCarboard sebagai Software Development Kit (SDK). Aplikasi berjalan pada sistem operasi android dan dihubungkan dengan media berupa VR Box serta Joystick Controller. Pada pengujian dilakukan dengan dua tahap, tahap pre-test dan tahap post-test bagi pengguna atau responden menggunakan kuesioner.
Berdasarkan hasil pengujian terhadap aplikasi yang telah dibangun, aplikasi berjalan dengan semestinya sesuai saat perancangan awal. Pada pengujian ke beberapa responden didapatkan perubahan tingkat keparahan akrofobia yang tiap percobaannya terus menurun.