Perancangan Tugas Akhir ini bertujuan untuk merancang suatu alat yang dapat mempermudah memonitoring beberapa aspek pada budidaya hidroponik seperti suhu, kelembapan udara, pH dan ketersediaan nutrisi serta untuk mengontrol penyaluran nutrisi yang diatur menggunakan timer.
Rancang bangun ini menggunakan sensor DHT22 untuk mengukur suhu dan kelembapan daerah sekitar. sensor YL-69 digunakan sebagai water level untuk mengukur kada tidaknya nutrisi pada tempat penampungan nutrisi. sensor SEN 0161 digunakan untuk mengukur pH nutrisi yang akan disalurkan pada waktu penyiraman tanaman. RTC digunakan sebagai timer untuk menjalankan pompa secara otomatis pada waktu yang tela ditentukan. Tombol digunakan untuk mengaktifkan pompa secara manual apabila timer tidak bekerja. Untuk sumber daya menggunakan panel surya.
Alat yang dirancang bekerja apabila masukan sensor membaca kemudian hasil pembacaan sensor akan ditampilkan pada LCD kemudian hasil pembacaan sensor juga akan dikirim ke database menggunakan WeMos D1 Mini kemudian data dari database dikirim menuju aplikasi monotoring pada smartphone.
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan dapat disimpulkan bahwa rancang bangun monitoring dan kontrol pada sistem hidroponik berbasis internet of thing telah mampu memudahkan pengguna untuk memonitoring dan melakukan kontrol penyiraman dari jarak jauh karena penggunaan sistem wifi melalui wemos yang dapat menghubungkan mikrokontroller dengan smartphone. Tampilan data yang ditampilkan pada Liquid Crystal Display dan data yang ditampilkan pada aplikasi smartphone adalah sama meskipun dalam pengiriman data dari dan ke aplikasi kadang terlambat karena dipengaruhi oleh kecepatan jaringan internet yang yang terhubung dengan WeMos. Kecepatan pengiriman data dari dan ke wemos bersifat fluktuatif tergantung pada kualitas jaringan internet yang digunakan.