Gangguan yang terjadi pada saluran udara tegangan menengah memang hal yang wajar terjadi mengingat lokasi melintangnya SUTM berada di berbagai lokasi seperti dihutan dan pemukiman warga sehingga rentan terjadinya gangguan yang mengganggu aliran listrik kepelanggan, sehingga perlu diketahui gangguan apa-apa saja yang sering terjadi sehingga kita dapat setidaknya mengurangi gangguan tersebut, ada 2 jenis gangguan berdasarkan lama putusnya aliran listrik, yaitu gangguan yang bersifat temporer yaitu putusnya aliran listrik kurang dari 5 menit dan ganguan yang bersifat permanen yaitu putusnya aliran listrik lebih dari 5 menit. Ada juga gangguan berdasarkan indikasi relay yang terbaca yaitu relay GFR (Ground Fouid Relay) yaitu medeteksi gangguan fasa ke tanah, indikasi relay OCR (Over Current Relay) yaitu mendeteksi gangguan arus lebih, dan gangguan indikasi relay yang yang terjadi pada kedua relay tersebut. Untuk penyebab gangguan ada beberapa antara lain ; Bencana alam , komponen JTM, layang-layang, baliho, manusia, pihak ke 3, binatang, pohon dan trafo. Untuk penentuan faktor dominan penyebab ganguan berdasarkan penyebab gangguan yaitu layang-layang baliho dan manusia, indikasi yang paling sering terbahaya adalah indikasi relay GFR, untuk gangguan penyebab trip temporer adalah layang-layang, dan penyebab beberapa trip permanen adalah komponen JTM.