RINGKASAN

Software-Defined Networking atau SDN adalah konsep pendekatan baru untuk mendesain, membangun dan mengelola jaringan komputer dengan memisahkan control plane dan data plane. Pada jaringan tradisional atau non-SDN, kedua fungsi tersebut berada dalam satu perangkat yang sama. Dalam arsitekturnya, SDN menggunakan arsitektur jaringan terpusat yang memisahkan logical dari perangkat jaringan ke sebuah entitas yang disebut dengan controller. Controller ini bersifat programmable. Kelemahan dari penerapan SDN adalah metodenya yang masih menggunakan media transmisi kabel. Banyaknya pengguna pada jaringan yang kompleks, pengeluaran biaya kabel serta keterbatasan port pada perangkat membuat penggunaan kabel tidak efektif dan efisien, sehingga dalam perkembangan SDN diperkenalkan sebuah konsep yang dikenal dengan nama Software-Defined Wireless Networking (SDWN) yang mengatasi keterbatasan SDN yang menggunakan kabel dalam penerapannya. Penelitian ini menganalisis kinerja dari implementasi jaringan Wi-Fi dengan konsep Software-defined Networking dengan menggunakan arsitektur distributed controller. Pengujian dilakukan dengan menguji leader election pada distributed controller, mengukur throughput, packet loss, dan latency menggunakan video streaming dan software Apache Jmeter. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa leader election pada distributed controller dapat bekerja dengan baik dan jaringan Wi-Fi dengan SDN menunjukkan nilai indeks QoS secara keseluruhan (QoS terhadap jumlah user dan QoS terhadap ukuran bandwidth) sebesar 3.97 dengan kategori “sangat memuaskan” menurut ketentuan yang telah ditetapkan oleh TIPHON.
Kata kunci : Software-Defined Networking, Distributed Controller, Software- Defined Wireless Networking, ONOS, Open vSwitch.