Penelitian ini berjudul “Pengukuran Kinerja Supply Chain pada PT Semen Bosowa Maros”. Secara umum penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana kinerja supply chain PT Semen Bosowa Maros. Penelitian ini menggunakan model Supply Chain Operations Reference (SCOR) 10.0 dan gap analysis. Metode pengumpulan data dengan wawancara, observasi, inspeksi dokumen, dan studi literatur. Hasil temuan penelitian ini menunjukkan bahwa proses bisnis PT Semen Bosowa Maros telah dilaksanakan dengan baik. Dari 12 metrik pengukuran kinerja yang digunakan, ada 8 metrik dengan perincian yaitu: internal meeting, planning cycle time, source defect rate, source fill rate, failure in process, orders ready to pick by costumer, costumer complaint, dan return rate telah berada pada posisi sangat baik (excellent). Tiga metrik lainnya telah berada pada posisi baik (good) yaitu: source lead time, machine efficiency, dan deliver fill rate. Hanya metrik forecast inaccurancy yang berada pada posisi kurang (marginal). Hasil pengukuran kinerja supply chain dengan menggunakan Model SCOR 10.0 menujukkan bahwa kinerja supply chain PT Semen Bosowa Maros sudah baik secara keseluruhan. Dari sembilan metrik pengukuran kinerja yang digunakan, 2 diantaranya telah berada pada posisi sangat baik (excellent) yaitu: upside supply chain flexibility dan upside supply chain adaptability. 4 diantaranya telah mencapai posisi baik (good) yaitu: perpect order fulfilment, order fulfilment cycle time, cost of goods sold, dan return on working capital. Sedangkan untuk supply chain management cost, cash to cash cycle, dan return on supply chain fixed asset masing-masing berada pada posisi sedang (average), kurang (marginal), dan sangat kurang (poor).