Search for collections on PNUP Repository

Desain Sistem Pengukuran Suhu Tubuh Berbasis Internet Of Things untuk Pencegahan Penularan Covid-19

Muhammad, Yahya and Nurhayati, Nurhayati and Muhammad, Ayat Hidayat (2021) Desain Sistem Pengukuran Suhu Tubuh Berbasis Internet Of Things untuk Pencegahan Penularan Covid-19. Seminar Nasional Hasil Penelitian. pp. 1535-1545. ISSN 978-623-387-014-6

[thumbnail of 07. 2021. Desain Sistem Pengukuran Suhu Tubuh Berbasis IoT untuk pencegahan Penularan Covid 19.pdf] Text
07. 2021. Desain Sistem Pengukuran Suhu Tubuh Berbasis IoT untuk pencegahan Penularan Covid 19.pdf

Download (1MB)

Abstract

Pemeriksaan suhu tubuh banyak ditemui di berbagai tempat keramaianseperti mal, stasiun, bandara, sekolah, kampus hingga beberapa pintu masuk kantor.Suhu tubuh normal berkisar antar 36,5⁰C - 37,5⁰C dan bila melebihi 38,5⁰C maka ada indikasi terinfeksi Covid-19. Sebelum pandemic, pemeriksaan suhu tubuh menggunakan termometer air raksa dan
termometer digital. Sistem pengukuran termometer jenis analog dan digital membutuhkan kontak lansung dengan pasien. Pada masa pandemic, termometer jenis ini tidak cocok untuk
digunakan karena dapat menyebabkan penularan Covid-19. Selain itu, tidak memenuhi protokolkesehatan yang ditetapkan pemerintah. Jenis termometer lainnya adalah thermogun.
Pengecekan suhu secara non-kontak dapat dilakukan menggunakan thermogun. Keterbatasan thermogun adalah jarak baca yang terbatas, umumnya maksimum 10 cm mengakibatkan masih rentan terhadap terpaparnya virus ini. Hal ini dikarenakan terjadinya interaksi antara operator dengan pengunjung yang cukup dekat sehingga tidak terlaksana
physical distancing saat pengukuran suhu tubuh. Hasil pengujian pengukuran suhu tubuh dengan 5 sampel dan setiap sampel melakukan 5 kali perulangan pengukuran untuk
mengetahui keakuratan dari sensor suhu dilihat dari nilai yang berbeda-beda, namun perbedaannya tidak terlalu jauh. Berdasarkan hasil pengukuran kelima objek tersebut
mendapatkan nilai yang berbeda-beda, pada objek pertama dengan rata-rata 29.93º C, objek kedua dengan rata-rata 27.13º C, objek ketiga dengan rata-rata 28.93º C, objek
keempat 29.79º C, dan objek kelima 32.05º C. Kelima sampel tersebut memiliki suhu yang rendah karena suhunya dibawah suhu 36.5º C. Sedangkan sensor MLX90614 hanya dapat mendeteksi suhu secara akurat dengan jarak maksimal 5 cm.
Kata Kunci: Pandemi Covid 19, IoT, Sensor Suhu

Item Type: Article
Subjects: T Technology > TK Electrical engineering. Electronics Nuclear engineering
Divisions: Jurusan Teknik Elektro > D4 Teknik Multimedia dan Jaringan
Depositing User: Unnamed user with username 197205032000122001
Date Deposited: 31 Jul 2023 01:33
Last Modified: 31 Jul 2023 01:33
URI: https://repository.poliupg.ac.id/id/eprint/4016

Actions (login required)

View Item
View Item