Banyaknya risiko-risiko yang menyerang sistem informasi sehingga perusahaan membutuhkan pengendalian risiko tetapi pengendalian risiko yang lemah akan sulit diketahui jika tidak dilakukan pengukuran tingkatan kematangan pengendalian risiko. Untuk itu Perusahaan perlu mengetahui sejauh mana tingkatan pengendalian risiko yang dimiliki sehingga bisa mengevaluasi pengendaliannya menjadi efektif. Oleh sebab itu penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Tujuan dalam meneliti adalah untuk mengetahui pengendalian risiko yang diterapkan melalui analisis pengendalian risiko perusahaan.

Untuk menganalisis pengendalian risiko yang diterapkan peneliti melakukan wawancara dengan kepala departemen TI perusahaan dan memahami alur kerja penggunaan sistem yang dimiliki perusahaan yaitu AFS (After Sales System). Kemudian dari sumber data tersebut peneliti mengiidentifikasi risiko-risiko yang dapat terjadi, kemudian risiko-risiko tersebut diklasifikasi, selanjutnya mencari tahu pengendalian risiko perusahaan menggunakan Risk-IT di mana dalam penggunaan metode ini pengendalian risiko perusahaan terbagi tiga yaitu RG1, RG2, dan RG3, dan langkah terakhir adalah mengukur tingkat kematangan risikonya.

Hasil dari penelitian ini perusahaan sudah memiliki kemampuan dalam mengenali risiko dan perusahaan sudah memenuhi kebutuhan dalam pengendalian risiko. Tetapi belum terdapat pembahasan pengendalian risiko lebih lanjut sebab belum memiliki komite khusus dalam penanganan risiko.