Search for collections on PNUP Repository

Studi Pemanfaatan Hasil Galian Cold Milling Machine (Cmm) Untuk Lapis Pondasi Atas

Fitrah, Hadi Kusuma and Ikhtiar, Ikhtiar (2021) Studi Pemanfaatan Hasil Galian Cold Milling Machine (Cmm) Untuk Lapis Pondasi Atas. Diploma thesis, Politeknik Negeri Ujung Pandang.

[thumbnail of Tugas Akhir] Text (Tugas Akhir)
STUDI PEMANFAATAN HASIL GALIAN COLD MILLING MACHINE (CMM) UNTUK LAPIS PONDASI ATAS.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (3MB)
[thumbnail of Lampiran] Text (Lampiran)
LAMPIRAN LAPORAN TA.pdf - Published Version

Download (575kB)

Abstract

Hasil galian dari CMM seringpkali terbengkalai dan menjadi hasil bongkaran di lingkungan karena dianggap tidak sebagus dengan material yang baru dan memiliki kualitas yang tidak bagus untuk digunakan sebagai material pembentuk jalan. Hasil galian ini atau bisa disebut Reclaimed Asphalt Pavement (RAP) lebih banyak menumpuk dibandingkan digunakan kembali.
Material hasil bongkaran jalan yang menumpuk dan terbengkalai membuat kami mencoba melakukan penelitian untuk menggunakan bahan RAP tesebut sebagai bahan yang mempunyai nilai tambah dari segi mutu dan ekonomisnya, khususnya sebagai bahan Lapis Pondasi Atas (LPA). Hasil penelitian dari Tugas Akhir ini diharapkan dapat dipakai sebagai upaya untuk memanfaatkan RAP (Reclaimed Asphalt Pavement) yang terabaikan, memberikan pengetahuan kepada pelaksana perkerasan jalan tentang potensi dari penggunaan RAP (Reclaimed Asphalt Pavement) sebagai bahan lapis pondasi atas.
Berdasarakan penelitian yang telah dilakukan, material RAP yang digunakan terdapat 4,13% kadar aspal dengan hasil analisa keausan material RAP yaitu 24% yang memenuhi spesifikasi maksimum yaitu 40% Dari hasil mix design yang dilakukan, RAP sebagai bahan lapis pondasi atas dapat memenuhi spesifikasi umum 2018 dengan tambahan agregat kasar berupa batu pecah 1-2 dan batu pecah 2-3 serta agregat halus yaitu abu batu yang dibagi menjadi dua variasi. Nilai CBR rendaman pada bahan campuran RAP dari variasi satu (RAP+BP1-2+BP2-3+Abu batu) diperoleh nilai tertinggi CBR rendaman 48,22% sedangkan untuk variasi kedua (RAP+BP1-2+Abu batu) diperoleh nilai tertinggi 52,22%. Meskipun hasil CBR yang didapatkan tidak memenuhi spesifikasi lapis pondasi atas yaitu 90% namun material RAP masih dapat digunakan untuk lapis pondasi agregat kelas s atau untuk bahu jalan serta masih mampu melayanai beban lalu lintas rendah.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General)
Divisions: Jurusan Teknik Sipil > D3 Teknik Konstruksi Sipil
Depositing User: Rahmawati S.Sos
Date Deposited: 03 Apr 2023 05:38
Last Modified: 03 Apr 2023 05:38
URI: https://repository.poliupg.ac.id/id/eprint/327

Actions (login required)

View Item
View Item