Performa jaringan menyangkut kebutuhan pendistribusian data secara cepat dan selalu available saat ini menjadi suatu hal yang sangat penting. Dalam hal pemenuhan kebutuhan high availability dan high reliability yang bekerja secara optimal, maka dapat diterapkan teknologi Link Agregation Control Protocol (LACP) pada infrastruktur jaringan. Dalam penelitian ini LACP dikonfigurasi pada perangkat real switch Nexus 3048TP dengan Catalyst 2960s untuk melihat performa high availability dan high reliability etherchannel LACP.
Penelitian ini akan membandingkan performa jalur tunggal mode trunk dengan jalur aggregasi LACP yang diuji dengan penetration test dan pengunduhan file. Khusus untuk jalur agregasi dilakuakn juga pengamatan performa load balance untuk melihat cara etherchannel LACP mendistribusikan traffic serta pengamatan Failover untuk melihat kehandalan etherchannle LACP saat mengatasi Link Failur pada topologi yang digunakan.
Berdasarkan hasil analisis pengujian pemberian pembebanan (Flooding) diperoleh bandwidth coverage pada jalur tunggal sebesar 37.1% kategori sedang dan pada jalur agregasi sebesar 62.5% kategori bagus. Hal ini menunjukkan bahwa pada jalur agregasi diperoleh peningkatan performansi yang mampu melewatkan data secara bersamaan sehingga dapat dikatakan performa dari load balance tercapai. Selain load balance, adanya backup jalur otomatis yang terjadi ketika salah satu jalur terputus menunjukkan failover juga tercapai. skenario pengunduhan file. Berdasarkan hasil analisis pengujian pengunduhan file diperoleh delay paket jalur agregasi lebih cepat 0,003 ms dibandingkan jalur tunggal dan delay file jalur agregasi lebih cepat 3,78 s dibandingkan jalur tunggal. Delay pengiriman file pada jalur aggregasi cenderung stabil dibandingkan jalur tunggal.