(A.Nurul Ainun Insani dan Muhammad Farhan), Perencanaan Dan Metode Pelaksanaan Ground Water Tank Di Kampus II Politeknik Negeri Ujung Pandang. (Ir. Yohanis Sarungallo T., MT. dan Abdul Nabi, S.T., M.T).

Bangunan Ground Water tank ini terdiri pelat penutup, pelat lantai dasar, dan dinding. Struktur direncanakan sesuai dengan persyaratan beton SNI 03 – 2847 – 2002. Perencanaan diawali dengan mengumpulkan data – data yang dibutuhkan untuk mendesain struktur.

Dari hasil desain, kapasitas tangki air digunakan sebesar 126,50 m3 yang terdiri dari dua buah bak dengan ukuran yaitu 2 x ( 3 m x 8 m x 2,7 m ). Tulangan pada pelat penutup pada arah bentang pendek dipakai tulangan dan tulangan arah bentang panjang dipakai tulangan . Tulangan pada pelat lantai dasar pada arah bentang pendek dipakai tulangan dan tulangan arah bentang panjang dipakai tulangan . Pada tulangan dinding panjang, untuk tulangan pokok digunakan D 14 – 125 dan tulangan bagi digunakan tulangan D 10 – 200. Tulangan dinding pendek, pada tulangan pokok disesuaikan dengan besarnya momen, tulangan digunakan D 12 – 200 pada daerah momen terbesar. Tulangan bagi digunakan tulangan D 10 – 200. Pada tulangan dinding panjang, untuk tulangan pokok digunakan D 12 – 150 dan tulangan bagi digunakan tulangan D 10 – 200.

Metode pelaksanaan struktur Ground Water Tank terdapat beberapa pekerjaan struktur, yaitu dimulai dari pelat lantai dasar, dinding, dan pelat penutup. Dimana pada pekerjaan strukturnya terbagi menjadi 3 pekerjaan, yaitu pekerjaan pembesian, pekerjaan bekisting, dan pekerjaan pengecoran. Dan tahap akhir dari pekerjaan ini adalah pekerjaan finishing yang terbagi menjadi 2 pekerjaan, yaitu pekerjaan pengecetan waterproofing dan pekerjaan urugan tanah kembali.