RINGKASAN
Akhir-akhir ini banyak isu lingkungan yang muncul dan melibatkan perusahaan yang dianggap belum mampu mengelola lingkungan dengan baik dan benar. Persoalan mengenai lingkungan saat ini semakin mendapatkan perhatian dan dianggap sebagai isu yang penting. Sehingga sangat penting adanya pelaporan mengenai akuntansi lingkungan yang tepat dan sesuai dengan teori-teori yang ada agar laporan tersebut dapat memberikan manfaat yang memadai baik itu bagi perusahaan maupun bagi pihak-pihak yang membutuhkan laporan mengenai pengelolaan lingkungan tersebut. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana penerapan akuntansi lingkungan tepatnya pada PT Maruki Internasional Indonesia dengan menggunakan lima langkah dalam menerapkan akuntansi lingkungan dimulai dari identifikasi biaya, pengakuan biaya, pengukuran biaya, penyajian biaya dan pengungkapan biaya. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif.
Hasil penelitian ini menemukan bahwa PT Maruki Internasional Indonesia belum menerapkan akuntansi lingkungan secara menyeluruh. Hal ini dikarenakan proses identifikasi biaya yang ada pada PT Maruki Internasional Indonesia hanya diidentifikasi berdasarkan kegiatan operasional perusahaan. Begitupun dengan penyajian dan pengungkapan biaya lingkungan yang tidak sesuai dengan dengan standar yang digunakan oleh penulis.