Sistem penyimpanan arsip yang diterapkan dalam suatu instansi harus memberikan kemudahan di setiap aktivitas perusahaan. Pada bagian bagian Human Resource Development (HRD) PT. Bosowa Berlian Motor Makassar ditemukan beberapa permasalahan arsip seperti arsip yang masih menumpuk, lemari arsip tidak standar, karyawan yang menangani arsip bukan dari tenaga kearsipan, penempatan ordner yang tidak rapi, dan banyaknya dokumen lain sering disimpan di sekitar arsip. Sehubungan dengan permasalahan-permasalahan tersebut, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sistem penyimpanan arsip pada bagian Human Resource Development (HRD) PT. Bosowa Berlian Motor Makassar dan kendala-kendala yang dihadapi dalam pelaksanaan penyimpanan arsip tersebut.
Dalam penelitian metode yang digunakan adalah tipe penelitian deskriptif, sumber data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder, pengumpulan data dilakukan dengan observasi dan wawancara, dan dianalisis dengan menggunakan teknik kualitatif.
Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa sistem penyimpanan asrip pada bagian Human Resource Development (HRD) PT. Bosowa Berlian Motor Makassar sudah baik. Namun, dilihat dari segi pelaksanaannya masih ada beberapa hal yang perlu dipertimbangkan mulai dari peralatan yang digunakan sampai penemuan kembali arsip. Dan penerapan penyimpanan arsip tersebut masih memiliki kendala-kendala yaitu kurangnya perhatian terhadap arsip, kualifikasi persyaratan karyawan tidak dipenuhi, sulit atau tidak dapat ditemukan kembali arsip dengan cepat dan tepat bila diperlukan oleh pihak lain, dan arsip lepas dari pengawasan karena tidak adanya penanggung jawab khusus yang ditunjuk sebagai pengolah kearsipan.