Peningkatan kualitas produk pada industri semen tidak lepas kaitannya dengan biaya produksi yang digunakan, termasuk biaya bahan bakar. Bahan bakar yang digunakan harus tepat serta sesuai dengan kebutuhan pembakaran. PT Semen Tonasa unit IV menggunakan bahan bakar batubara pada proses pembakaran di rotary kiln. Penggunaan batubara yang berlebih pada pembakaran akan menghasilkan coating pada dinding rotary kiln sehingga mengakibatkan rendahnya jumlah klinker yang diproduksi. Oleh sebab itu perlu dilakukan analisis untuk menentukan efisiensi pemakaian batubara. Penelitian ini bertujuan menentukan efisiensi pemakaian batubara pada pembakaran di rotary kiln PT Semen Tonasa unit IV. Penelitian ini dilakukan dalam bentuk observasi langsung selama 1 bulan pada PT Semen Tonasa unit IV untuk mengumpulkan data sistem kerja rotary kiln serta wawancara dengan staf terkait dan studi pustaka untuk memperoleh data-data pendukung. Data-data yang diperoleh dianalisis berdasarkan perhitungan neraca massa dan neraca panas. Hasil penelitian selama 18 hari pengambilan data diperoleh rata-rata pemakaian batubara aktual sebesar 471.968,167 kg per hari, pemakaian batubara teoritis sebesar 433.340,315 kg per hari, dan kelebihan pemakaian batubara rata-rata sebesar 38.627,852 kg per hari. Efisiensi rata-rata pemakaian batubara pada rotary kiln selama 18 hari pengambilan data sebesar 91,882 %.