Kebutuhan energi listrik yang terus meningkat dari waktu ke waktu menuntut pengembangan teknologi pembangkit listrik lebih yang efisien dan ramah lingkungan. Salah satu teknologi yang terus berkembang adalah Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU). Ketel uap, yang merupakan komponen utama dari PLTU, berfungsi untuk mengkonversi dari uap menjadi uap dengan cara pemanasan melalui pembakaran bahan bakar. Penelitian ini merancang dan membangun sebuah miniatur Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) menggunakan turbin impuls dengan bahan bakar LPG sebagai sumber energi. Tujuan utama penelitian ini adalah untuk mengukur efisiensi sistem, yang terdiri dari efisiensi boiler dan daya listrik yang dihasilkan oleh generator. Penilitian ini juga bertujuan sebagai sarana pembelajaran dalam memahami prinsip dasar pembangkit listrik skala laboratorium.
Penelitian ini bertujuan dilakukan untuk mengetahui perancangan alat, melibatkan pembuatan miniatur PLTU yang terdiri dari komponen utama seperti boiler, turbin, dan generator. Penelitian ini dilakukan dilaboratorium selama kurang lebih 6 bulan. Langkah-langkah penelitian meliputi pengumpulan data,perancangan dan pembuatan alat,implementasi,serta uji coba dan evaluasi. Data diperoleh melalui kinerja alat, seperti tekanan, suhu ,dan efisiensi, untuk menilai keberhasilan desain.
Hasil pengujian menunjukkan bahwa miniatur PLTU berfungsi dengan baik dalam menghasilkan listrik. Efisiensi boiler tercatat sebesar 19,75%, yang menunjukkan sebagian besar energi dari pembakaran LPG dimanfaatkan untuk menghasilkan uap. Efisiensi system secara keseluruhan mencapai 40,1%, mencakup efisiensi boiler dan daya listrik yang dihasilkan generator.Generator mampu menghasilkan daya listrik sebesar 0,541kW selama pengujian. Meskipun demikian, masih ada potensi untuk meningkatkan efisiensi dengan perbaikan lebih lanjut pada desain turbin dan generator.