Pada tugas akhir ini bertujuan untuk membuat alat yang dapat mendeteksi dan memonitoring kebocoran gas dengan menggunakan komunikasi wireless . Pengiriman data pada penelitian ini menggunakan modul ESP8266. Modul tersebut memiliki beberapa keunggulan seperti harga yang murah dan firmware yang dapat dikembangkan. Terdapat beberapa metode yang dilakukan yaitu menggunakan catu daya 5 volt DC sebagai sumber tegangan, propane dan butane yang berukuran kecil sebagai inputnya (korek gas). Sedangkan untuk pendeteksinya, menggunakan sensor gas MQ-2.Mikrokontroler yang digunakan yaitu Arduino nano, kemudian membuat aplikasi berbasis Android untuk membaca informasi yang di kirimkan melalui Wifi dan menampilkan informasi pada display handphone sesuai dengan informasi yang di kirimkan oleh kontroler. Dari hasil pengujian pada kondisi bahaya dan hati-hati muncul notifikasi pada display handphone dan pada alat led merah menyala dan buzzer berbunyi dengan status kadar gas >10% yang tampil pada display lcd maka dari itu alat sudah berjalan dengan baik dan dari hasil perhitungan persentase gas didapatkan nilai 54.4%. Sedangkan yang tampil di lcd ketika pengukuran sebesar 55.42 % maka dari itu dapat simpulkan pengukuran pada alat sudah sesuai dengan teori.

Kata kunci: Arduino Nano, Android, Buzzer, , Led ,Lcd ,Modul Wifi ESP8266 , Sensor MQ-2