Search for collections on PNUP Repository

Perlakuan Akuntansi Pajak Atas Kegiatan Jasa Konstruksi Cv Mandiri Perdana

Rahman, Nur Isam Anggarana (2009) Perlakuan Akuntansi Pajak Atas Kegiatan Jasa Konstruksi Cv Mandiri Perdana. Diploma thesis, Politeknik Negeri Ujung Pandang.

[thumbnail of Tugas Akhir] Text (Tugas Akhir)
PERLAKUAN AKUNTANSI PAJAK ATAS KEGIATAN JASA KONSTRUKSI CV MANDIRI PERDANA.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (4MB)

Abstract

(Nama Penulis, Nur Isam Anggarana), Perlakuan Akuntansi Pajak atas Kegiatan Jasa Konstruksi pada CV. Mandiri Perdana, (Nama Pembimbing I: Syamsinar, S.E., M.SA., Ak, Pembimbing II : Hj. Nurhilalia, S.E., M.Si)

Penelitian ini merupakan penelitian dengan pendekatan Deskriptif Kuantitatif, yang memberikan gambaran secara lengkap prosedur pencatatan dan pelaporan PPN dan PPh pasal 23 yang dilakukan oleh CV. Mandiri Perdana kemudian membandingkan antara perlakuan pajak yang diterapkan perusahaan dengan kententuan perpajakan yang berlaku. (UU PPN No. 18 Tahun 2000 dan PP RI No. 140 Tahun 2000). Sebagai alat pengumpul data dilakukan dengan cara observasi langsung, wawancara dan telaah dokumen. Observasi langsung dilakukan ke perusahaan yang bersangkutan guna memperoleh informasi mengenai masalah yang diangkat, wawancara langsung dilakukan kepada pimpinan dan karyawan yang berkompeten guna mengumpulkan data-data yang dibutuhkan sedangkan telaah dokumen dilakukan dengan cara mempelajari langsung dokumen-dokumen yang berhubungan dengan masalah pajak.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan akuntansi pajak yang diterapkan oleh perusahaan kurang tepat karena CV. Mandiri Perdana memperlakukan perusahaan pembeli jasanya sebagai perusahaan pemungut pajak sehingga CV. Mandiri Perdana hanya menerima sebesar penjualan bersih diluar pajak keluaran dan juga penghasilan atas penjualan jasa belum dilakukan pemotongan atas PPh 23.
Dimana seharusnya, untuk setiap transaksi penjualan jasa konstruksi, pajak keluarannya diperhitungkan dan dilaporkan oleh CV. Mandiri Perdana karena perusahaan adalah berstatus sebagai Wajib Pajak dan melakukan penyerahan jasa kepada perusahaan yang berstatus non pemungut pajak dan juga CV. Mandiri Perdana harus melakukan pemotongan atas PPh 23 untuk penerimaan penghasilan dari penjualan jasa konstruksi, sebab kesalahan perlakuan yang dilakukan perusahaan akan mempengaruhi besar kecilnya laba yang dihasilkan.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: H Social Sciences > HF Commerce > HF5601 Accounting
Divisions: Jurusan Akuntansi > D3 Akuntansi
Depositing User: Sitti Maryam
Date Deposited: 04 Nov 2024 06:43
Last Modified: 04 Nov 2024 06:43
URI: https://repository.poliupg.ac.id/id/eprint/10553

Actions (login required)

View Item
View Item