Jaringan distribusi mempunyai peranan yang penting dalam proses penyaluran tenaga listrik dari Gardu Induk kebeban. Di dalam penyaluran distribusi tenaga listrik penggunaan kabel SUTM (Saluran Udara Tegangan Menengah) rawan terjadi gangguan yang bersifat temporer maupun permanen. Sistem proteksi merupakan hal utama untuk menjaga keandalan suatu sistem ketenagalistrikan. Peralatan proteksi digunakan untuk membatasi wilayah gangguan agar tidak meluas. Tugas akhir ini membahas mengenai keandalan recloser rampoang pada jaringan SUTM Penyulang Walmas GI Palopo. Penyulang Walmas diproteksi menggunakan tiga recloser. Berdasarkan data trip penyulang walmas pada tanggal 10 dan 11 Desember 2022, terjadi gangguan yang di mana PMT Penyulang Walmas trip. Hal ini bisa saja disebabkan pengaturan koordinasi recloser yang belum optimal dan juga gangguan pada pangkal penyulang itu sendiri.