Dilapangan dijumpai juga kasus trafo-trafo yang bermasalah, baik dari awal perencanaan, prosedur pemeliharaan bahkan pemeliharaan yang kurang baik sehingga kinerja trafo sendiri tidak bisa optimal. Oleh karena itu perencanaan dan prosedur kinerja transformator 60 MVA pada jaringan tegangan menengah harus diperhatikan dan yang lebih penting lagi, sebelum transformator dipakai sebaiknya diuji terlebih dahulu supaya dapat memastikan bahwa transformator yang akan digunakan betul-betul baik dan tepat nilai transformasinya.
Berdasarkan data yang telah di dapatkan pada PT.PLN (Persero) ULTG Panakkukang
Hasil pemeliharaan yang dilakukan pada trafo daya 60 MVA UPT Makassar pada Gardu Induk panakkukang, yaitu Inservice Inspection, struktur mekanik hasil kebocoran pada main tank trafo, sistem proteksi hasil korosi dan bau bangkai, sistem pendingin hasil mati dan kotor. Thermovisi, maintank dan radiator hasil pola gradien suhu tidak normal, OLTC hasil pola gradient suhu tidak normal dan bushing hasil suhu tidak normal. Pengukuran tahanan isolasi dalam kondisi baik. Pengujian tangen delta dalam kondisi baik. Pengujian minyak, pengujian minyak trafo dalam kondisi baik dan pengujian minyak OLTC dalam kondisi baik. Selama ini pemeliharaan di Gardu Induk Panakkukang berjalan dengan baik, kondisi seperti ini harus di pertahankan agar keandalan peralatan dapat tetap terjamin.