Search for collections on PNUP Repository

Studi Keandalan Baterai Sebagai Sumber Dc Kontrol Pmt Di Gardu Induk Tello 150 Kv HALAMAN SAMPUL

Afifah, Lahfah (2021) Studi Keandalan Baterai Sebagai Sumber Dc Kontrol Pmt Di Gardu Induk Tello 150 Kv HALAMAN SAMPUL. Diploma thesis, Politeknik Negeri Ujung Pandang.

[thumbnail of Tugas Akhir] Text (Tugas Akhir)
Studi Keandalan Baterai Sebagai Sumber Dc Kontrol Pmt Di Gardu Induk Tello 150 Kv.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (2MB)

Abstract

Alat kontrol Pemutus Tenaga (PMT) merupakan salah satu peralatan di Gardu Induk (GI) yang membutuhkan sumber arus searah (DC) dengan pasokan 110 V yang harus mempunyai keandalan dan stabilitas yang tinggi. Guna memenuhi syarat tersebut, baterai digunakan sebagai sumber DC. Baterai sebagai sumber DC perlu diperiksa/dipelihara secara rutin. Tujuannya ialah untuk meminimalisir terjadinya gangguan pada baterai.
Sehubungan dengan itu, dilakukan pengujian pada baterai yang meliputi pengukuran tegangan, pengukuran berat jenis elektrolit, pengukuran suhu elektrolit, pengukuran arus pengisian, dan pengujian kapasitas baterai. Pengujian tersebut merupakan parameter keandalan yang harus dimiliki oleh baterai di GI. Langkah-langkah pengujian baterai 110 V dilaksanakan sesuai dengan Instruksi Kerja (IK) yang berlaku. Pengujian dimulai dengan menyiapkan alat ukur, melakukan pengukuran dan pengujian, kemudian mencatat hasilnya pada lembar kerja/blanko.
Adapun hasil yang didapatkan meliputi, pengukuran tegangan per sel baterai dengan nilai berada pada range 1,34 – 1,51 V, pengukuran tegangan total baterai dengan nilai 124,10 V, pengukuran keseimbangan tegangan baterai terhadap tanah dengan nilai 46,40 V untuk positif – ground dan 76,30 V untuk negatif-ground, pengukuran berat jenis elektrolit baterai dengan nilai berada pada range 1125 – 1225 gr/l, pengukuran suhu elektrolit dengan nilai berada pada range 33,2 – 34,2 ℃, pengukuran arus pengisian dengan nilai 40 A pada jam ke-0, serta pengujian kapasitas baterai dengan nilai 66,7 Ah dan persentase kapasitas sebesar 33,66%. Berdasarkan hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa baterai 110 V unit 2 di GI Tello 150 kV dapat dikatakan tidak andal karena sudah mengalami penuaan dan kondisinya yang sudah tidak sesuai dengan standar. Adapun standar yang digunakan ialah sesuai dengan Buku Pedoman Pemeliharaan Sistem Suplai AC/DC oleh PT PLN (Persero), yaitu tegangan floating baterai Ni-Cd sebesar 1,4 – 1,42 V per sel, keseimbangan tegangan baterai terhadap tanah sebesar 50% dari tegangan pengisian ke baterai dengan toleransi ±12,5%, berat jenis elektrolit untuk baterai Ni-Cd sebesar 1190 gr/l, persentase kapasitas baterai lebih dari 60%, dan arus pengisian untuk baterai alkali sama dengan 0,2 dikali dengan kapasitas baterai. Standar untuk suhu elektrolit maksimum yang diizinkan pada saat pengosongan sebesar 45 ℃ berdasarkan materi pembelajaran “Pemeliharaan Sistem Suplai AC/DC” oleh PT PLN (Persero).

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: T Technology > TK Electrical engineering. Electronics Nuclear engineering
Divisions: Jurusan Teknik Elektro > D3 Teknik Listrik
Depositing User: Rahmawati S.Sos
Date Deposited: 23 Oct 2024 02:29
Last Modified: 23 Oct 2024 02:29
URI: https://repository.poliupg.ac.id/id/eprint/10385

Actions (login required)

View Item
View Item