Penerapan pemasangan penyambungan sementara bagi pelanggan pascabayar di lapangan tidak selalu berjalan dengan mulus. Proses penutupan atau penormalan penyambungan sementara sering berjalan lambat akibat lemahnya pemantauan terhadap pelanggan. Hal ini tentu memberikan kerugian bagi perusahaan karena pemakaian tenaga listrik pelanggan penyambungan sementara telah dibayar dengan waktu penyambungan sesuai kontrak. Oleh karena itu dibutuhkan suatu alat pemutus layanan khusus secara otomatis.
Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui manfaat dan tahap kerja alat pemutus layanan khusus secara otomatis. Untuk merancang dan membuat alat ini dimulai dengan perancangan gambar skematik rangkaian dan tata letak komponen, kemudian menetukan komponen dan alat yang digunakan serta membuat program dan meng-upload-nya ke IC mikrokontroler AT mega 8. Adapun bentuk pengumpulan datanya dilakukan melalui tujuh proses yaitu proses pelarutan PCB, pengeboran, penyolderan, pembuatan program, downloader USB, perakitan alat, dan pengujian alat.
Berdasarkan hasil dan pembahasan penelitian dapat disimpulkan bahwa dengan menggunakan alat pemutus layanan khusus secara otomatis terhadap pemasangan penyambungan sementara bagi pelanggan, maka proses penutupan atau penormalan pemasangan penyambungan sementara pada pelanggan pascabayar menjadi tepat waktu, dan kerugian akibat pemakaian kWh pelanggan yang telah jatuh tempo dapat ditekan, serta memudahkan petugas dalam memonitor pelanggan pemasangan penyambungan sementara.