(Ringsto), Analisis Pembumian Sistem Grid Pada Gardu Induk Tanjung Bunga, Makassar. (Purwito / Alimin).
Pembumian Gardu Induk Tanjung Bunga harus memiliki sistem yang handal dan sesuai dengan standar persyaratan yang ada. Maka perlu adanya suatu pengujian akan tingkat keandalan dan keamanan dari sistem pembumiannya. Tujuan penelitian ini untuk menjelaskan pembumian sistem grid pada Gardu Induk Tanjung Bunga, menghitung perbandingan besarnya tegangan sentuh dan tegangan langkah yang ada dilapangan dengan tegangan sentuh dan tegangan langkah yang diizinkan berdasarkan standar kelistrikan. Adapun teknik pengumpulan data dilakukan dengan observasi, studi literatur, wawancara, dan dokumentasi. Dari hasil penelitian tugas akhir ini diketahui luas area pembumian pada switch yard Gardu Induk Tanjung Bunga adalah 2448 m2, dengan bentuk sistem pembumian berupa kombinasi sistem grid dan rod yang dilakukan dengan cara menanamkan batang – batang konduktor sejajar dengan permukaan bumi pada kedalaman 0.7 meter, berbentuk bujur sangkar. Sistem pembumian pada Gardu Induk Tanjung Bunga memenuhi syarat sesuai standar dan ketentuan yang berlaku, dimana nilai tahanan pembumiannya sebesar 0.21 Ohm mendekati 0 atau ≤ 1 ohm, sedangkan nilai macam tegangannya yang menjadi pendekatan masih memenuhi syarat dan standar keamanan yang berlaku. Nilai tegangan sentuh yang diizinkan sebesar 647.31 Volt, tegangan sentuh sebenarnya sebesar 391.084 Volt tegangan langkah yang diizinkan sebesar 2239.672 Volt, dan tegangan langkah maksimum sebenarnya sebesar 280.84 Volt.

Kata Kunci: pembumian sistem grid, tegangan sentuh, tegangan langkah.