Perkembangan pembangunan infrastruktur di Indonesia beberapa tahun
terakhir mengalami kenaikan yang signifikan, terbukti dari banyaknya konstruksi
baru yang bermunculan. Salah satunya pembangunan gedung di kampus STIBA
Makassar. Untuk menjamin suksesnya proyek, maka perencanaan dan
pelaksanaan proyek harus disertai dengan pengendalian. Salah satu metode yang
dapat digunakan adalah Konsep Nilai Hasil (Earned Value Method). Dengan
memakai dasar asumsi tertentu, metode EVM dapat dikembangkan untuk
membuat perkiraan atau proyeksi keadaan masa depan proyek. Asumsi yang
digunakan konsep nilai hasil adalah kecenderungan yang ada dan terungkap pada
saat pelaporan akan terus berlangsung. Sehingga dari pelaporan tersebut dapat
diproyeksikan masa depan penyelenggaraan proyek.
Dalam mengevaluasi kinerja proyek menggunakan metode EVM,
dibutuhkan data-data berupa progres proyek, RAB, kurva S serta data actual cost.
Data-data yang telah diperoleh kemudian di analisis untuk mendapatkan proyeksi
berupa biaya dan waktu akhir proyek. Berdasarkan hasil analisis, diperoleh CV =
Rp185.016.489,00 (negatif) dan SV = Rp1.715.923.055,00 (positif), CPI = 0,956
(< 1) dan SPI = 1,7334 (> 1), sehingga dapat diperkiraan total biaya proyek
sampai selesai adalah Rp11.600.279.238,00 yang lebih besar dari rencana
anggaran yang mengakibatkan proyek mengalami kerugian sebesar
Rp506.505.938,00. Perkiraan waktu akhir proyek selesai adalah 279 hari yang
lebih cepat 81 hari dari rencana.